Strategi Pergerakan Harga: Metode Jarroo
Artikel ini menjelaskan strategi yang dikenal sebagai ‘Metode Jaroo.’ Strategi ini didasarkan pada konsep pergerakan harga tetapi dengan beberapa fitur unik. Apakah Anda tertarik? Kalau begitu, mari kita jelajahi strategi ini!
Menentukan level kunci
- Identifikasi ayunan harga (swing). Temukan level minimum dan maksimum lokal dari pergerakan harga. Mereka harus tampak secara jelas.
- Kemudian, tarik garis horizontal melalui level yang terletak di titik tertinggi dan terendah lokal. Harus ada setidaknya dua candle yang ditutup/dibuka di dekat level ini.
Level di atas harga disebut level resistance, sedangkan level di bawah harga disebut level support.
Aturan masuk
- Setelah candlestick menembus level resistance dan ditutup di atasnya, pertimbangkan untuk menggunakan pending order untuk membeli.
- Setelah candlestick menembus level support dan ditutup di bawahnya, pertimbangkan untuk menggunakan pending order untuk menjual.
Jika Anda lupa atau tidak tahu apa itu pending order, silakan baca artikel kami yang berjudul “Senjata rahasia Trader: pending order.”
Stop Loss
- Tempatkan Stop Loss di bawah titik terendah candle yang menembus resistance
- Tempatkan Stop Loss di atas titik tertinggi candle yang menembus support
Jika candle terlalu besar, Anda bisa menempatkan Stop Loss sedikit di bawah level resistance/di atas level support.
Take Profit
Untuk menempatkan Take Profit, Anda juga harus menemukan level support dan resistance terdekat. Itu harus lebih besar dari Stop Loss sebanyak 2 atau 3 kali. Misalnya, jika Anda menempatkan Stop Loss 30 pip lebih tinggi dari level harga saat ini, Anda perlu menempatkan Take Profit 90 pip lebih rendah dari harga saat ini.
Manajemen risiko
Menurut aturan manajemen risiko, trader harus menggunakan tidak lebih dari 1-2% dari dana mereka untuk membuka satu order. Selain itu, ada cara yang lebih konservatif untuk menggunakan strategi ini. Setelah candle sinyal muncul dan menembus level support/resistance, trader tidak boleh membuka pending order seperti yang tertulis di atas. Sebaliknya, dia harus menunggu candlestick berikutnya muncul di grafik. Kemudian, jika candlestick berikutnya tidak menembus level kritis, trader harus menempatkan pending order.
Bagus! Anda baru saja mempelajari strategi yang cukup sulit! Jika Anda ingin mencobanya, gunakan akun Demo!
Baca lebih lanjut
- Strategi position trading
- Strategi trading shooting star
- Strategi Untuk Trading Flat: Karet Gelang atau Rubber Band
- Strategi trading selama sesi Asia
- Strategi trading ajaib dengan Ichimoku
- Strategi "Third Candle"
- Strategi trading Third Touch
- Strategi trading "Turtle Soup"
- Strategi trading stochastic ganda