Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
AUD/USD Melampaui Harga Tertinggi Sejak Januari 2022
Diperbarui • 2022-04-15
Pasar Asia-Pasifik mungkin melihat perdagangan hari ini yang beragam untuk menutup minggu ini karena pasar terus menunjukan manipulasnya. Indeks saham AS jatuh semalam, dipimpin lebih rendah oleh penurunan 1,46% dalam indeks Nasdaq 100 beta tinggi (NDX). Indeks DXY Dolar AS naik ke level tertinggi sejak 01 Juni 2020.
Pertumbuhan ekonomi China mungkin akan tertantang jika harga komoditas terus naik. Aluminium mencapai rekor tertinggi baru, dan harga bijih besi dan tembaga melihat pembelian yang kuat. Itu mendorong Dolar Australia yang terkait komoditas versus sebagian besar mata uang utama.
AUD/USD naik ke tertinggi baru di tahun 2022 dan, Kurva Treasury 10-tahun/2-Tahun, diukur dengan perbedaan antara kedua kurs, turun menjadi 31 basis poin semalam , terendah sejak 13 Maret 2020. Data itu mungkin menandakan kurangnya kepercayaan pada kemampuan Fed untuk meredam inflasi sambil mempertahankan pertumbuhan ekonomi.
Efek Terhadap Pasar
Pair AUD/USD menunjukan trend Bullish setelah berhasil breakout Resistance sebelumnya tetapu tetap waspada menjelang NFP dan rencana kenaikan suku bunga oleh The Fed
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair AUD/USD bergerak dalam range 0.72731- 0.74260
Trading Plan :
Buy Stop pada harga 0.72480
Target Profit 0.74200
Stoploss 0.72700
Grafik AUD/USD Timeframe D1 (Daily)
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.