Pergerakan pasanga mata uang USDCAD berpotensi kembali bergerak dalam fase turun pada perdagangan pekan ini…
AUDCAD Melemah Menembus Support Weekly
Diperbarui • 2019-11-11
Mata uang Australian Dollar masih terus melemah nilai tukarnya terhadap mata uang US Dollar, ini akibat imbas dari efek perang dagang antara Amerika - China yang juga menyerang emerging market, dilain sisi negara Canada saat ini mata uangnya mengalami penguatan yang cukup tinggi akibat naiknya harga minyak dunia akibat sanksi ekonomi yang akan dilancarkan Amerika terhadap negara Iran dalam waktu dekat. Dari kondisi kedua negara tersebut mempengaruhi secara langsung nilai tukar mata uang Australian Dollar terhadap Canadian Dollar.
Pair AUDCAD pada timeframe weekly terlihat telah menembus kuatnya support weekly di level harga 0.93243, meskipun indikator stokastik telah masuk dalam area oversold, namun indikator ADX dan juga MACD masih menunjukkan trend turun yang kuat.
AUDCAD memiliki kans turun ke level support level di harga 0.91792
Dan resistant kuat ada di level harga 0.93243
Menyerupai
Pergerakan grafik harga USDCAD berada dalam tekanan turun pada perdagangan pekan ini Kembali tertekannya harga USDCAD sejak awal pekan lalu terjadi akibat beberapa faktor, diantaranya pelemahan yang terjadi pada index US Dollar akibat melonjaknya kasus…
Pergerakan pasangan mata uang AUDUSD pada pekan ini bergerak dalam fase turun yang cukup kuat Kembali tertekannya mata uang Australian Dollar tersebut terjadi akibat menguatnya index USD pada pekan ini…
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.