Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Data Inflasi Inggris Melemah, GBPUSD Tembus Level Psikologis 1.2300
Diperbarui • 2023-01-18
Indeks Harga Konsumen (CPI) tahunan Inggris pada bulan Desember menurun menjadi 10,5% dari laporan di November di angka 10,7% bahkan lebih rendah dari perkiraan 10,6%, turun dari level tertinggi sejak Desember 1981, Kantor Statistik Nasional Inggris (ONS) pada Rabu melaporkan. Sementara itu, inflasi inti tahunan (tidak termasuk bahan makanan dan energi) naik 6,3% bulan lalu dibandingkan 6,3% dari laporan di November, meleset dari perkiraan 6,6%.
Angka bulanan ini menunjukkan bahwa harga konsumen Inggris naik 0,4% pada bulan Desember sama dengan ekspektasi 0,4% dan laporan sebelumnya juga di 0,4%. Indeks Harga Eceran Inggris untuk bulan Desember mencapai 0,6% pada basis bulanan dan 13,4% pada basis tahunan.
Komentar Gubernur Bank of England (BoE) Andrew Bailey di awal pekan ini dapat dianggap bertanggung jawab atas kenaikan GBPUSD meskipun angka inflasi melemah. Pembuat kebijakan telah memperkirakan inflasi yang lebih lemah tetapi tidak mundur dari bias kenaikan suku bunga.
Di sisi lain, Indeks Dolar AS yang berjuang untuk membukukan kenaikan hari ketiga berturut-turut, justru melemah setelah menyentuh level tertinggi harian terbesar di dua minggu terakhir di level 102.89. Kenaikan indeks dolar AS ini menyambut penurunan imbal hasil obligasi yang dipicu oleh Bank of Japan (BoJ) yang masih mempertahankan kebijakan moneternya. Imbal hasil obligasi Treasury AS membalikkan rebound awal hari sementara turun menjadi 3.477%.
Reaksi Pasar
GBPUSD naik dan memperbarui level tertinggi lima pekan setelah angka inflasi bulanan Inggris untuk bulan Desember menurun. Sementara itu, imbal hasil yang suram mendukung rebound Dolar AS menjelang Penjualan Ritel AS, PPI.
Tren
GBPUSD menghindari menurunnya data inflasi Inggris dan terus bergerak di atas level tertinggi lima minggu, mencapai level 1.2340 yang menjadi level tertinggi hariannya. Pasangan Cable ini melanjutkan kenaikan tajam di sesi kemarin dan berpotensi menuju level 1.2400 hanya jika berhasil menembus ke atas level 1.2350.
Rencana Perdagangan
Potensi Buy GBPUSD pada level 1.2345 dengan target profit pada level 1.2360/1.2370
Potensi Sell GBPUSD pada level 1.2340 jika gagal menembus level resistance penting 1.2350 dengan target profit pada level 1.2330/1.2320
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.