XAUUSD berhasil mencatat rebound dan kembali diperdagangkan di atas level 2150 sejak awal perdagangan sepanjang sesi Asia pada hari Senin (25/03/2024)..trader menunggu angka Produk Domestik Bruto (PDB) AS minggu ini
Dukungan Yellen Terhadap The Fed Berdampak Pada Penguatan US Dollar
Diperbarui • 2022-01-21
Setelah Presiden Amerika Serikat Joe Biden mendukung kebijakan moneter yang akan diambil oleh ketua The Fed Jerome Powell, maka sekarang giliran Menteri Keuangan AS Janet Yellen yang mendukung kebijakan moneter yang akan diambil oleh The Fed.
Yellen di Washington mengatakan bahwa Pemerintah dan The Fed akan mengambil langkah apapun untuk menurunkan angka inflasi di tahun 2022 asalkan pandemic covid-19 dapat terkendali. Masalah gangguan rantai pasokan di AS dan negara di seluruh dunia merupakan factor utama naiknya angka inflasi ditengah rendahnya pertumbuhan ekonomi dunia saat ini.
Dengan kebijakan fiscal dari Pemerintah AS serta penarikan likuiditas dari The Fed diharapkan akan menurunkan angka inflasi kedepannya. The Fed akan melakukan rapat untuk menentukan kebijakan moneternya, kamis 27 Januari 2022 dini hari.
Fenomena ini membuat pasar modal di Wall Street kembali memerah dalam 6 hari terakhir karena diprediksi The Fed akan menaikan suku bunga 3-4 kali dalam tahun ini. Selain itu adanya penurunan pendapatan dari banyak perusahaan AS membuat Indeks saham Dow Jones kembali dalam trend bearish.
Efek Terhadap Pasar
Adanya dukungan Presiden dan Menteri Keuangan AS terhadap kebijakan yang akan diambil The Fed dapat kembali menekan harga emas kedepannya.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair XAUUSD bergerak dalam range 1810 – 1845
Trading Plan :
Sell Limit 1845 – 1866 dengan target 1810 – 1828
Stoploss 1898
Grafik XAUUSD timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Menyerupai
Pasangan mata uang Aussie konsolidasi pasca penurunan kemarin dan berpotensi lanjutkan penurunan di tengah volatilitas indeks ASX 200 pada hari Rabu (20/03/2024), pernyataan gubernur Reserve Bank of Australia (RBA)
XAUUSD masih tertekan untuk hari ketiga berturut-turut pada Senin (18/03/2024) dan turun ke level terendah dalam satu minggu, di tengah ekspektasi bahwa the Fed akan mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.