Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Emas Terkoreksi Naik Sementara
Diperbarui • 2021-08-12
Pergerakan grafik nilai tukar harga emas bergerak koreksi naik pada pekan ini
Harga emas sempat mengalami penurunan yang sangat tajam sejak pekan lalu dan berlanjut hingga pembukaan market pada hari senin pekan ini. Emas turun hingga lebih dari 6% sejak laporan NFP Amerika pada pekan lalu. Data NFP yang membaik dan laporan tingkat pengangguran yang turun menjadikan index USD menguat tajam dan menekan laju emas sebagai aset safe haven.
Namun pada rilis laporan data CPI kemarin, mencatatkan hasil yang mengecewakan, Data CPI m/m turun ke level 0.5% dari sebelumnya 0.9% serta data Core CPI m/m turun di level 0.3% dari level sebelumnya 0.9%. Hal ini tentu memberi sedikit nafas bagi harga emas setelah kejatuhan yang tajam, dan memberi peluang adanya koreksi sementara sebelum penurunan lebih lanjut dalam jangka panjang.
Analisa Teknikal
Pergerakan harga emas berpotensi menguat sementara, hal ini ditunjukkan oleh adanya pola candle Doji yang terbentuk pada timeframe daily, serta indikator stokastik yang berpotensi cross ke atas level 20. Selain itu indikator fractals yang telah berada di bawah candle daily juga memberi indikasi bagi emas untuk terkoreksi naik.
Ada 2 Strategi untuk Emas hari ini:
Buy di level 1745 -1735 dengan Taking Profit di level 1760 - 1765
Sell di level 1760 - 1770 dengan taking Profit dei level 1740 - 1730
Grafik Emas Timeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan perhitungan money management dan risk management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.