Pasar saham Asia sebagian besar bergerak naik sedikit pada perdagangan Rabu (13/03/2024), karena saham-saham teknologi utama mengikuti kenaikan Wall Street
Fase Bullish Kuat Pada Pair GBPUSD
Diperbarui • 2021-04-20
Pergerakan grafik pada pasangan mata uang GBPUSD berpotensi melanjutkan fase naiknya pada perdagangan pekan ini.
Kembali menguatnya pair GBPUSD terjadi akibat beberapa faktor diantaranya adalah pelemahan yang terjadi pada index mata uang USD, tercatat index USD melemah cukup tajam dari bulan sebelumnya sempat berada pada level tertinggi di angka 93.4 namun kini turun ke level 91.0. Melemahnya index USD terjadi seiring turunnya imbal hasil yield obligasi 10 tahunan Amerika yang pada bulan sebelumnya sempat menguat dan berada pada level 1.753%, kini turun melemah ke level 1.605%. Kembali melemahnya index USD tersebut tentu memberi dampak penguatan terhadap rivalnya termasuk mata uang Pound Steriling, dan hal tersebut membawa pair GBPUSD bergerak kembali menguat pada pekan ini.
Analisa Teknikal
Secara teknikal terlihat pair GBPUSD berada dalam fase naik yang kuat, dan hal tersebut tergambar dari beberapa indikasi berikut:
- Pergerakan grafik candle daily GBPUSD telah naik menembus di atas ke tiga garis downtrend line
- Resisten daily pada level 1.39000 telah berhasil ditembua ke atas
- Titik indikator Parabolic SAR dan Fractals telah berada di bawah candle daily
- Indikator stokastik masih bertahan di atas level 80
- Histogram indikator MACD telah berada di atas garis signal line
Grafik GBPUSD TImeframe Daily
Sinyal Transaksi
- Indikasi: Bullish
- Strategi: Buy di level 1.39613
- Validitas: 20 - 22 April
GBPUSD berpotensi menguat ke level resisten
- R1: 1.40552
- R2: 1.41027
- R3: 1.41344
Support GBPUSD:
- S1: 1.38589
- S2: 1.37906
- S3: 1.37370
Stop Loss: 1.36846
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan perhitungan money management dan risk management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Menyerupai
Pasar saham Asia sebagian besar terkoreksi pada perdagangan Jumat (01/03/2024), kecuali indeks Nikkei Jepang menuju rekor tinggi, didukung oleh penguatan di Wall Street.. Indeks S&P 500 dan Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi
Pasar saham Asia bergerak bervariasi pada perdagangan Kamis (22/02/2024), mengikuti sinyal positif dari Nvidia, saham favorit AI, Risalah pertemuan Federal Reserve (FOMC minutes) pada bulan Januari menunjukkan sebagian besar pembuat kebijakan khawatir terhadap risiko
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.