Pergerakan grafik nilai tukar pasangan mata uang GBPUSD bergerak turun secara drastis pada perdagangan pekan ini Mata uang pound sterling melemah tajam terhadap mata uang US Dollar pada pekan ini, bahkan jatuhnya pair GBPUSD tersebut mampu menembus…
Fase Turun GBPUSD Masih Berlanjut
Diperbarui • 2020-01-20
Fundamental ekonomi Inggris turut memberi tekanan turun bagi mata uang Poundsterling
Mata uang Inggris raya masih berada dalam fase turun pada perdagangan pekan ini, melemahnya mata uang GBPUSD disebabkan oleh beberapa faktor ekonomi dari dalam negeri Inggris yang kurang begitu baik pada awal tahun 2020 ini.
- Tingkat GDP anjlok ke level -0,3% dari sebelumnya 0,1%
- Data Manufacturing Production turun ke level -1,7% dari sebelumnya 0,5%
- Data CPI turun menjadi 1,3% dari sebelumnya 1,5%
- Data Retail Sales Inggris masih bertahan di level minus yakni -0,6%
Analisa Teknikal
Dari pergerakan pair GBPUSD yang terdapat pada timeframe daily, terlihat pergerakan GBPUSD berada dalam sebuah pola segitiga, yang apabila pada perdagangan pekan ini pergerakan candle GBPUSD berhasil menembus kebawah garis trendline maka besar peluang bagi GBPUSD untuk kembali melanjutkan fase turunnya.
Indikasi: Bearish
GBPUSD memiliki peluang turun pada level support selanjutnya di level harga 1.29350 sampai dengan 1.28646
Level resisten GBPUSD berada pada level harga 1.31677
GBPUSD Timeframe Daily
Menyerupai
Mata uang Pound sterling Inggris melemah cukup tajam terhadap mata uang US Dollar pada perdagangan pekan ini Merosotnya pair GBPUSD terjadi setelah adanya pidato dari gubernur Bank of England, Andrew Bailey yang bersifat dovish…
Grafik nilai tukar pasangan mata uang GBPUSD berpotensi melanjutkan fase koreksi turunnya pada perdagangan pekan ini…
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.