Yen Jepang kembali mencatat penurunan untuk hari ketiga berturut-turut di hari Rabu (27/03/2024), menyusul ketidakpastian mengenai langkah kebijakan ..Di sisi lain, indeks dolar AS, yang saat ini terus mendapat dukungan dari prospek ekonomi AS yang optimis
GBPJPY Terseret Krisis Credit Suisse Dan Data Jepang
Diperbarui • 2023-03-16
Yen, yang sudah lama tersemat sebagai mata uang safe haven, bersamaan dengan dolar AS Secara khusus mengambil peran itu. Tapi, melemahnya obligasi AS juga menurunkan daya tarik dolar AS, sehingga pasar beralih ke safe-haven konvensional yen Jepang di tengah penghindaran risiko.
Sejak awal perdagangan di Asia berita utama menunjukkan Bank of England (BoE) sedang membahas mengenai situasi yang memburuk di Credit Suisse dengan mitra internasionalnya. Selanjutnya, muncul sambutan dari Credit Suisse yang mengusulkan langkah awal mengatasi krisis likuiditas, baik melalui penawaran umum surat utang atau dengan mendapatkan fasilitas pinjaman tertutup sebesar CHF50 miliar dari Swiss National Bank (SNB).
Di tengah ketidakpastian seputar Credit Suisse dan Silicon Valley Bank, pelaku pasar mencari pasar obligasi pemerintah sebagai aset safe-haven, dan membuat imbal hasil obliugasi secara global mengalami penurunan. Turunnya imbal hasil ini semakin meningkatkan permintaan Yen untuk menghindari risiko.
Sementara itu, komentar tak terjadwal dari mantan Gubernur Bank of Japan (BoJ) Kuroda, menyatakan bahwa bank sentral telah menerapkan kebijakan yang efektif dan berkelanjutan. Selain itu, data Neraca Perdagangan Barang Jepang menunjukkan Impor tahunan Jepang untuk Februari mencapai 8,3%, meski masih lebih rendah dari perkiraan 12,2%, dan data Ekspor tercatat 6,5%, dibandingkan dengan perkiraan 7,1%.
Reaksi Pasar
GBPJPY sejauh ini masih konsolidasi di area level 160,30 di tengah krisis likuiditas. Imbal hasil obligasi global yang turun di tengah penghindaran risiko; meningkatkan eksposure yen Jepang sebagai safe haven.
Tren
GBPJPY ambruk dari level 164,00 imbas Kasus Credit Suisse yang juga mendorong kenaikan Yen Jepang, dengan bias arah GBPJPY masih berpotensi lanjutkan penurunan kemarin menuju level 159,00.
Rencana Perdagangan
SELL GBPJPY dapat dipertimbangkan pada level 160,10 dengan target profit pada level 159,80/159,50.
BUY GBPJPY dapat dipertimbangkan untuk rebound ringan pada level 160,50 dengan target profit pada level 160,70/160,80.
Menyerupai
GBPUSD diperdagangkan dengan bias positif ringan pada hari Selasa (26/03/2024), meski tidak ada aksi beli lanjutan dan..Di sisi lain, dolar AS terlihat mencoba menghentikan penurunan korektif hari sebelumnya dari..
Pasar saham Asia bergerak datar dengan bias bearish pada perdagangan Senin (25/03/2024), karena sentimen tetap tegang menjelang data ekonomi utama minggu ini, sementara risiko intervensi mata uang dari Jepang menghentikan
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.