Pelemahan indeks US Dollar kemarin berdampak pada terjadinya koreksi kenaikan pada pair GBPUSD…
Kebijakan Moneter Bank of England Melemahkan Poundsterling
Diperbarui • 2020-06-19
Kebijakan moneter dari Bank of England membuat mata uang Inggrs melemah. Setelah 2 kali memotong suku bunga acuan sejak awal pandemic virus corona menyerang negara ini, maka pada rapat BOE kemarin diputuskan bahwa suku bunga acuan tetap 0,1%.
Selain itu BOE menambahkan program stimulus dipasar uang senilai 100 milliar Poundsterling, sehingga target total pembelian asset mencapai 745 milliar Poundsterling sampai pertemuan berikutnya dibulan Juli 2020.
Tingginya likuiditas dipasar uang, tentunya akan membuat nilai mata uang Inggris ini akan terpuruk tetai dilain sisi akan membuat pertumbuhan ekonomi Inggris dapat terhindar dari resesi. Pertumbuhan negara Ratu Elizabeth ini runtuh setelah diserang pandemic virus corona, di mana Inggris adalah negara ke 5 tertinggi yang terinfeksi virus ini.
Lebih dari 300.000 rakyat Inggris terinfeksi dan setidaknya lebih dari 42.000 orang meninggal karena serangan virus mematikan ini. Pemulihan ekonomi Inggris terlihat lambat, dimana, baru mencapai 24% dari total perlambatan yang terjadi dibulan Maret tahun ini, sedangkan pemulihan ekonomi di Amerika Serikat telah mencapai lebih dari 50% sejak pandemic virus corona menyebar keseluruh dunia.
Efek Terhadap Pasar
Penambahan program stimulus QE oleh Bank of England akan membuat neraca bank sentral Inggris terus bertambah dan naiknya likuiditas dipasar uang. Keadaan ini tentunya akan membuat mata uang Poundsterling akan kembali melemah.
Ekspektasi Pasar
Hari ini diprediksi pair GBPUSD akan berada dalam range kisaran 1.2329 – 1.2474
Trading Plan :
Sell limit 1.2474 – 1.2514 dengan target 1.2257 – 1.2329
Grafik GBPUSD Time Frame Daily
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Menyerupai
Pelemahan pair GBPUSD dapat berlanjut setelah rantai makanan cepat saji Nando’s menutup sementara 40 gerainya di Inggris…
Setelah kemarin bank sentral Australia RBA merilis kebijakan moneternya dengan tidak mengubah suku bunga acuan serta menghembuskan nada hawkish di pasar uang…
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.