Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Koreksi Penguatan Emas Berlanjut
Diperbarui • 2021-02-23
Pergerakan nilai tukar logam mulia Emas terhadap mata uang USD kembali meneruskan koreksi penguatannya pada pekan ini.
Emas kembali bergerak menguat setelah pada perdagangan kemarin Index USD melemah sangat tajam hingga kembali ditutup turun di bawah level 90. Kembali melemahnya index USD terjadi setelah adanya perkembangan positif dari program stimulus fiskal covid Amerika yang bernilai $ 1,9 Triluyun USD yang mendapat dukungan dari Menteri Keuangan Janet Yellen yang menyatakan Amerika sangat memerlukan stimulus tersebut untuk membantu pemulihan ekonomi yang terpuruk akibat pandemi virus covid 19. Disamping itu meskipun imbal hasil yield obligasi Amerika mengalami penguatan namun para investor khawatir akan adanya peningkatan inflasi sehingga market mengalihkan dana investasinya ke aset safe haven emas.
Analisa Teknikal
Secara teknikal terlihat pergerakan XAUUSD berada dalam fase koreksi naik, hal ini didukung oleh beberapa indikasi diantaranya
- Pada timeframe daily XAUUSD membentuk sebuah pola Double bottom
- Terdapat candle doji pada timeframe daily yang memberi indikasi koreksi naik
- Titik indikator Fractals telah berada di bawah candle daiy
- Indikator stokastik telah cross ke atas melewati level 20
- Histogram indikator MACD bersiap naik ke atas garis signal line
Indikasi: Bullish Correction
Timeframe: Daily
Signal: Buy di level 1810.00
Validitas: 23 -25 Feb
XAUUSD berpotensi menguat ke level resisten selanjutnya
R1: 1827.10
R2: 1842.65
R3: 1855.22
Support XAUUSD berada pada level
S1: 1803.63
S2: 1793.43
S3: 1776.97
Stop Loss: 1759.30
Grafik XAUUSD Timeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan perhitungan money management dan risk management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.