Gas alam adalah landasan ekonomi Eropa.
Mata Uang Euro Kembali Terpuruk
Diperbarui • 2020-02-18
Penguatan US Dollar Berlanjut Menjadikan Mata Uang Euro Kembali Terpuruk
Pasar uang saat ini seperti bergerak tidak beraturan dimana teori korelasi tidak berfungsi. Penguatan mata uang US Dollar tidak membuat pair XAUUSD turun tetapi membuat mata uang EURUSD terus terpuruk. Keberadaan ini terjadi karena factor fundamental yang mempengaruhi dari setiap pair tidaklah sama dan bukan bersifat liner seperti factor matematika bahkan statistic yang ada tervisualisai membentuk grafik.
Apa yang terjadi di pasar
Sejak akhir tahun 2019 virus covid-19 yang dikenal sebagai virus corona, telah menyerang provinsi Hubei di China, dan sampai kemarin telah menewaskan 1,868 orang dan 72.436 orang terjangkit virus pernapasan ini. Virus ini menyerang 20 kota besar di China dimana kota kota tersebut yang menyumbang 80% GDP China. Dengan melihat fenomena diatas maka para pelaku pasar masih akan melihat emas sebagai nilai lindung asset mereka.
Berbeda dengan negara China dimana negara Uni Eropa dimana pertumbuhan ekonominya menurun dan tercatat hanya 0,1% pada kuartal keempat tahun lalu, tidak dikarenakan oleh serangan virus covid-19, tetapi karena aktivitas pabrikan mereka yang rendah.
Data PMI manufaktur negara Uni Eropa hanya 47 dimana standar pertumbuhan pabrikan yang baik, jika indeks PMI manufakturnya melebihi 50. Perlambatan pabrikan di Jerman, hutang negara negara Uni Eropa yang sangat besar serta ancaman perang dagang Amerika – Eropa, membuat ECB harus mengeluarkan program QE senilai 20 milliar euro setiap bulannya sejak tanggal 1 November 2019.
Perselisihan antara Amerika – China - Jerman karena Jerman mengunakan teknologi 5G merupakan ancaman baru bagi perang dagang Amerika – China dan Amerika – Eropa.
Efek Terhadap Pasar
Keadaan diatas tentunya akan membuat mata uang US Dollar semakin menguat dan pasar ekuitas akan semakin melemah sejak serangan virus covid sehingga membuat aktivitas pabrikan melambat diseluruh negara di dunia termasuk di Eropa. Fenomena ini akan membuat para pelaku pasar menjual mata uang Euro apabila mata uang tersebut terkoreksi naik.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair EURUSD akan bergerak dalam range 1.0854 – 1.0786
Trading Plan :
Sell Limit 1.0854 – 1.0869 dengan target 1.0786
Grafik EURUSD time frame D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Menyerupai
Pada minggu ini akan ada 3 bank sentral yang akan merilis kebijakan moneternya, yaitu RBA, BOC dan ECB…
Adanya faktor geopolitk di Jerman dapat membuat pair EURUSD yang naik dalam 4 hari belakangan ini dapat terkoreksi turun…
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.