Harga emas dunia, terkoreksi naik setelah ketua the Fed Jerome Powell berpidato pada symposium Jackson Hole di Kansas pada hari Jumat…
Nuklir Iran
Diperbarui • 2019-11-11
Iran merupakan negara yang sedang dalam pengawasan senjata nuklir oleh 6 negara super power termasuk Amerika Serikat. Tahun 2015 Iran membuat perjanjian untuk mengurangi aktivitas nuklir nya dan tentunya negara ini dalam tekanan ekonomi dan politik dari negara negara adi kuasa tersebut. Semua akses perdagangan dan perbankan dari luar negeri menuju Iran atau dari Iran ke negara luar, dihambat oleh negara adi kuasa tersebut, sehingga sudah dapat di prediksi bahwa, Iran mengalami krisis ekonomi dan dilanjutkan dengan krisis politik.
Badan Pengawas Atom Nasional (IAEA) telah memberikan sertifikasi kepada pemerintah Iran yang sudah mengikuti semua peraturan yang ada dalam pengembangan instalasi nuklir untuk ekonomi dan bukan untuk pertahanan. Trump menolak sertifikasi tersebut dan pada malam nanti pukul 2 dini hari , Trump akan umumkan apakah sanksi terhadap Iran akan diteruskan atau di hentikan.
Presiden Trump merasa bahwa semua kejadian di Yaman dan Suriah , akhir akhir ini didalangi oleh pemerintah Iran. Disisi lain negara sekutu Amerika , baik Inggris, Jerman dan Perancis berusaha untuk menengahi permasalahan ini dengan suatu solusi bahwa “ Berdialog dengan Iran akan lebih baik dari pada meledakannya”
Gold
Kita sudah mengetahui bahwa semakin tinggi ketidakpastian dan meningkatnya tensi geopolitik maka Safe haven adalah jawaban dari para pelaku pasar. Penurunan harga komoditas akhir akhir ini , tentunya karena mulai berdamainya Amerika dengan Korea Utara , tetapi masalah perang dagang serta sanksi Iran masih merupakan ancaman bagi asset dari para pelaku pasar.
Target Gold adalah 1320 an dengan support berada di level 1300 an dan terjauh di level 1290 an.
Menyerupai
Presiden Amerika Serikat Joe Biden kemarin mengumumkan bahwa pekerja federal diharuskan menggunakan masker didalam ruangan dan menunjukan status vaksin…
Notulen rapat The Fed pada tanggal 15-16 Juni, dirilis dini hari dengan nada yang terlihat tidak terlalu hawkish…
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.