Western Texas Intermediate (WTI) menguat dari penurunan kemarin dan saat ini diperdagangkan di sekitar level 78,15 pada hari Kamis (29/02/2024). XTIUSD mencoba pulih dan..Sementara OPEC+ yang mempertimbangkan
Pelemahan Indeks US Dollar Membuat EURUSD Bullish
Diperbarui • 2020-12-31
Pelemahan indeks US Dollar akan kembali berlanjut di ujung penutupan tahun 2020, sehingga dapat membuat pair EURUSD akan kembali menguat.
Pelemahan mata uang US Dollar akan terus terjadi karena adanya factor kesehatan dan factor keuangan yang melanda Amerika Serikat akhir akhir ini. Ancaman pandemic covid-19 di Amerika Serikat kembali meningkat karena ditemukannya pasien terinfeksi ke 2 Colorado, dimana pasien pertama adalah remaja berumur 20 tahun dan pasien terinfeksi kedua adalah Petugas Garda Nasional. Keduanya tidak mempunyai riwayat berpergian jauh dan diprediksi mereka tertular dari orang lain.
Virus jenis baru ini adalah mutasi dari virus corona terdahulu yang ditemukan pada bulan September 2020 di Inggris dengan tingkat penularan yang sangat masif. Akibat virus jenis baru ini Inggris mempunyai lonjakan kasus terinfeksi yang tinggi, sehingga negara negara di Eropa berekasi dengan menutup perbatasan antara negara mereka dengan Inggris, serta melarang warganya untuk melakukan perjalanan kedalam dan keluar dari Inggris.
Selain factor kesehatan maka factor keuangan di Amerika Serikat menunjukan adanya likuiditas yang sangat tinggi pada saat ini sampai dengan waktu yang cukup lama kedepannya. The Fed dalam pertemuan terakhirnya akan tetap dalam kebijakan suku bunga rendah dalam jangka waktu yang cukup lama, sampai mendapat kepastian bahwa ekonomi Amerika Serikat dinilai cukup kuat dan stabil. Tidak adanya batas waktu dalam program stimulus oleh the Fed, membuat mata uang US Dollar akan kembali terpuruk kedepannya.
Efek Terhadap Pasar
Ditemukannya jenis virus corona baru di Colorado dan adanya kebijakan moneter the Fed yang ultra longgar membuat pair EURUSD dapat menguat dalam beberapa waktu kedepan.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair EURUSD bergerak dalam range 1.2277 – 1.2325
Trading Plan :
Buy Limit 1.2259 – 1.2277 dengan target 1.2325 – 1.2349
Stoploss 1.2226
Grafik EURUSD timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Menyerupai
Harga minyak mentah acuan AS West Texas Intermediate (WTI) masih dalam jalur melanjutkan kenaikan untuk hari ke tujuh secara beruntun, pada Rabu (14/02/2024). Menurut laporan pasar minyak bulanan OPEC, ada kekhawatiran mengenai kepatuhan kelompok ini terhadap pemangkasan produksi
Pasar saham Asia melemah pada perdagangan Selasa (30/01/2024), terseret oleh kasus likuidasi perusahaan raksasa properti China..Kegelisahan investor terhadap meningkatnya ketegangan di Timur Tengah telah mengendalikan sentimen risiko.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.