Pergerakan pasanga mata uang USDCAD berpotensi kembali bergerak dalam fase turun pada perdagangan pekan ini…
Peluang Koreksi Turun Pair USDCAD
Diperbarui • 2019-11-27
Pergerakan naik pada pasangan mata uang USDCAD mengalami hambatan yang cukup kuat, setelah tidak mampu menguji level resisten kuat yang berada pada timeframe daily sehingga pair USDCAD tertekan turun secara signifikan pada perdagangan pekan ini. Melemahnya pasangan mata uang USDCAD disebabkan oleh kembali menguatnya harga minyak dunia.
Menguatnya harga minyak dunia ditopang oleh kembali positifnya perkembangan perjanjian perihal perang dagang antara Amerika dan China yang dikabarkan akan melakukan penandatanganan perjanjian dalam waktu dekat, selain itu wacana OPEC untuk memangkas produksi minyak mentah dunia juga ikut menjadi andil bagi menguatnya harga minyak dunia pada pekan ini, dengan menguatnya harga minyak dunia tentu memberi daya dorong bagi mata uang Dollar Kanada yang merupakan 5 besar negara penghasil minyak mentah terbesar di dunia.
Dari sisi teknikal pergerakan pair USDCAD tidak mampu menguji dan menembus level resisten kuatnya yang terdapat pada timeframe daily, terdapat sebuah pola bearish engulfing yang juga terdapat pada timeframe daily, dari indikator stokastik telah cross kebawah dan membentuk sebuah pola bearish divergent serta histogram indikator MACD perlahan bergerak kebawah garis signal line. Dengan beberapa indikasi teknikal tersebut maka besar peluang bagi pair USDCAD untuk kembali melemah pada perdagangan pekan ini.
Indikasi: Strong Bearish
USDCAD memiliki peluang turun pada level support di level harga 1.32000
Level resisten USDCAD berada pada level harga 1.33350
USDCAD TImeframe Daily
Menyerupai
Pergerakan grafik harga USDCAD berada dalam tekanan turun pada perdagangan pekan ini Kembali tertekannya harga USDCAD sejak awal pekan lalu terjadi akibat beberapa faktor, diantaranya pelemahan yang terjadi pada index US Dollar akibat melonjaknya kasus…
Adanya ancaman penguncian atau pembatasan dibanyak negara di Asia termasuk China, Indonesia serta negara Asia lainnya memberikan dampak pada permintaan minyak dunia, menurut pejabat Badan Energi International IEA yang berbasis di Paris…
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.