Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Pola Candle Doji Pada Pair USDJPY
Diperbarui • 2021-09-10
Pergerakan pair USDJPY berada dalam fase koreksi turun pada perdagangan di akhir pekan ini
USDJPY sebelumnya sempat menguat sejak awal pekan ini. Namun pada akhir pekan ini pair USDJPY bergerak terkoreksi turun cukup tajam, dan hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah terkoreksi turunnya index USD dan juga membaiknya data ekonomi Jepang.
Index USD sebelumnya sempat menguat ke level 92.8 namun jelang akhir pekan index USD tertekan turun ke level 92.3, disamping itu data tingkat GDP Jepang juga meningkat dari 0.3% menjadi 0.5%, dan data GDP tahunan Jepang juga tercatat meningkat pesat dari sebelumnya di level minus -1.3% kini berada pada level positif 7.6%.
Dengan terkoreksi turunnya index USD dan membaiknya data ekonomi Jepang tersebut tentu dapat membawa pair USDJPY untuk kembali bergerak turun pada perdagangan pekan ini.
Analisa Teknikal
Secara teknikal terdapat sebuah candle daily terdapat sebuah pola candle doji yang memberikan indikasi pergerakan turun bagi pair USDJPY, selain itu terdapat beberapa indikator yang memberi sinyal turun pair USDJPY, diantaranya:
- Titik indikator Fractals telah berada di atas candle daily
- Indikator stokastik daily telah cross ke bawah
- Histogram indikator MACD telah berada di bawah garis signal line
Indikasi: Koreksi Turun
Strategi: Sell di level 110.100
Take Profit: 109.450 - 109.00
Resisten: 110.500
Stop Loss: 110:700
Grafik USDJPY Timeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan perhitungan money management dan risk management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.