Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Poundsterling Dapat Melemah Terbatas
Diperbarui • 2021-12-09
Analisa Fundamental
Bank Sentral Inggris BOE yang pada pertemuan sebelumnya cenderung akan meningkatkan nada hawkish dalam kenaikan suku bunga, diprediksi akan terhambat karena Perdana Menteri Inggris Boris Johnson melakukan pembatasan agar pekerja bekerja dari rumah disaat musim dingin ini, dan mempergunakan masker saat diarea public.
Pernyataan ini tentunya akan membuat BOE harus berfikir ulang tentang penarikan likuiditas yang bersifat agresif kedepannya. Disisi lain pelaku pasar mempunyai ekspektasi yang berlebih untuk The Fed melakukan pengurangan pembelian obligasi yang akan dilakukan pada pertemuan minggu depan.
Pergeseran kebijakan moneter The Fed ini dikarenakan, melihat bahwa angka inflasi Amerika Serikat bukan bersifat sementara tetapi justru akan bertahan lama sampai pertengahan tahun depan. Keadaan inilah yang membuat para pelaku pasar mulai memprediksikan bahwa The Fed akan menggandakan pengurangan pembelian obligasi pada rapat FOMC mendatang.
Disisi lain. Fenomena ini akan membuat mata uang Poundsterling akan terlihat sideways terhadap mata uang US Dollar dengan kecenderungan pelemahan yang terbatas.
Efek Terhadap Pasar
Prediksi para pelaku pasar akan penarikan agresif dari The Fed dan kekhawatiran virus omicron di Inggris akan mengubah nada kebijakan BOE akan membuat pelemahan GBPUSD secara terbatas.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair GBPUSD bergerak dalam range 1.3135 – 1.3269
Trading Plan :
Buy Limit 1.3055 – 1.3155 dengan target 1.3269 – 1.3351
Stoploss 1.2887
Grafik GBPUSD timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.