Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Prediksi Data NFP Amerika Serikat
Diperbarui • 2021-12-03
Data Non Farm Payroll Amerika Serikat akan dirilis nanti malam pada pukul 20.30 WIB dan diprediksi akan memberikan penguatan pada mata uang US Dollar.
Keadaan ini disebabkan pemulihan ekonomi negara tersebut masih dalam jalurnya dengan data data ekonomi yang terus membaik. Keadaan ini membuat rendahnya angka pengangguran serta angka pemutusan hubungan kerja, dimana data Jobless Claims masih terlihat turun dibawah ekspektasi pasar.
Data Jobless Claims masih berada dibawah ekspektasi pasar yaitu 220k dengan data ADP berada pada 534K sehingga membuat tumbuhnya indeks tingkat kepercayaan bisnis di Amerika Serikat menjadi 61.1.
Data tersebut tentunya membuat ekspektasi terhadap membaiknya sektor tenaga kerja negara AS sehingga di prediksi data NFP nanti malam dapat terlihat lebih tinggi dibandingkan dengan forecast 553K, sedangkan data tingkat pengangguran serta rata rata upah per jam diharapkan berada tidak jauh dari perkiraan pasar.
Dengan prediksi penguatan disektor tenaga kerja ini maka pair AUDUSD dapat meneruskan pelemahannya, mengingat ancaman penyebaran virus omicron akan membebani pemulihan ekonomi domestic negara tersebut dan ekonomi global kedepannya.
Efek Terhadap Pasar
Membaiknya data sector tenaga kerja di Amerika Serikat serta beresikonya pemulihan ekonomi global akibat adanya ancaman penyebaran virus omicron akan membuat pair AUSUSD cenderung melemah.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair AUDUSD bergerak dalam range 0.7043 – 0.7123
Trading Plan :
Sell Limit 0.7123 – 0.7173 dengan target 0.6994 – 0.7043
Stoploss 0.7261
Grafik AUDUSD timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.