Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Upaya Keras GBPUSD Rebound dari Penurunan Pasca PDB Inggris
Diperbarui • 2023-05-12
GBPUSD rebound dari intraday low di dekat level penting 1,2500 yang sempat tertekan pasca data PDB Inggris yang mengecewakan, menjelang pembukaan London hari Jumat (12/05/2023). Pasangan Cable masih mencoba memanfaatkan konsolidasi dolar AS dari kenaikan harian terbesar dalam dua bulan menjelang data utama AS. Namun, petunjuk inflasi AS dan katalis risiko masih berpotensi melemahkan GBPUSD.
Data awal Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal pertama (Q1) Inggris menunjukkan ekonom Inggris tumbuh 0,1% seperti yang diperkirakan 0,1% dan laporan sebelumnya. Bahkan, PDB bulanan untuk bulan Maret turun -0,3% di bawah perkiraan pasar 0,0% dan laporan sebelumnya. Selanjutnya, data Produksi Manufaktur dan Industri Inggris untuk bulan Maret menunjukkan angka yang beragam.
Selanjutnya, pasar akan fokus pada laporan awal Indeks Sentimen Konsumen Universitas Michigan (UoM) serta Ekspektasi Inflasi Konsumen 5 tahun untuk bulan Mei untuk arah yang jelas.
Reaksi Pasar
GBPUSD mendapatkan kembali momentum pemulihannya dan naik menuju area 1,2550 di pagi Eropa yang sempat tertekan oleh data pertumbuhan ekonomi Inggris yang hanya tumbuh 0,1% di kuartal satu dan turun -0,3% pada basis bulanan.
Tren
GBPUSD rebound dari intraday low di dekat 1,2500 untuk melanjutkan upaya pemulihan pasca penurunan tajam sesi Kamis menyusul masih melemahnya indeks dolar AS.
Rencana Perdagangan
Potensi BUY GBPUSD dapat dipertimbangkan di atas level 1,2545 dengan target profit pada level 1,2560/1,2565
Potensi SELL GBPUSD dapat dipertimbangkan di bawah level 1,2510 dengan target profit pada level 1,2490/1,2580
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.