Pasar saham Asia sebagian besar bergerak naik sedikit pada perdagangan Rabu (13/03/2024), karena saham-saham teknologi utama mengikuti kenaikan Wall Street
USDCAD Kembali Tertekan Turun
Diperbarui • 2019-11-11
Setelah pada perdagangan pekan lalau USDCAD mengalamai pembalikan arah (reversal) dari trend naik menjadi trend turun, pada perdagangan awal minggu ini pair USDCAD kembali tertekan turun, ha ini disebabkan oleh melemahnya index USD pasca diumumkannya laporan NFP pada hari Jumat lalu. Meskipun data NFP mencatatkan hasil yang sangat bagus yakni sebesar 312K jauh melampaui data sebelumnya sebesar 176K dan perkiraan 179K.
Namun dengan positifnya data tersebut tidak mampu menopang kuatnya USD, meskipun sempat menguat tajam namun index USD kembali jatuh akibat pernyataan dalam pidato Jerome Powell yang akan meningkatkan fleksibilitas kebijakan moneter bagi The Fed pada tahun ini. Disatu sisi mata uang Dollar Kanada masih menguat ditunjang oleh harga minyak dunia yang kembali menguat pada awal tahun ini, tercatat harga minyak WTI meningkat dari $46/barret kini bertengger di harga $48/barrel. Dengan adanya indikasi tersebut maka pair USDCAD diperkirakan masih berada dalam tekanan turun pada perdagangan hari ini.
USDCAD Timeframe H4
Analisa Teknikal
Secara teknikal pair USDCAD masih berada dalam trend turun yang kuat, dan terdapat candle doji pada timeframe daily yang merupakan sebuah pertanda pembalikan trend (reversal)
dari Indikator stokastik timeframe H4 terlihat telah berada dalam area oversold, namun indikator ADX masih menunjukkan trend turun masih kuat.
Histogram indikator MACD juga masih berada dibawah signal line, dan ini memberikan indikasi bahwa pergerakan pair USDCAD masih berada dalam trend bearish.
- USDCAD memiliki target turun pada level support di harga 1.33313 sampai dengan 1.32968
- Level koreksi naik sementara ada pada harga 1.33973
- dan Level Resistant ada pada level harga 1.34384 sampai dengan 1.34920
Menyerupai
Pasar saham Asia sebagian besar terkoreksi pada perdagangan Jumat (01/03/2024), kecuali indeks Nikkei Jepang menuju rekor tinggi, didukung oleh penguatan di Wall Street.. Indeks S&P 500 dan Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi
Pasar saham Asia bergerak bervariasi pada perdagangan Kamis (22/02/2024), mengikuti sinyal positif dari Nvidia, saham favorit AI, Risalah pertemuan Federal Reserve (FOMC minutes) pada bulan Januari menunjukkan sebagian besar pembuat kebijakan khawatir terhadap risiko
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.