Kekuatan Bearish Menekan USDCAD
Pergerakan pasanga mata uang USDCAD berpotensi kembali bergerak dalam fase turun pada perdagangan pekan ini…
USDCAD Melanjutkan Trend Turunnya
Diperbarui • 2020-04-07
Pergerakan pasangan mata uang USDCAD berpeluang kembali melemah turun pada perdagangan pekan ini.
Melemahnya nilai tukar mata uang US Dollar terhadap mata uang Kanada disebabkan oleh kebijakan dovish Amerika dan memburuknya perekonomian Amerika akibat pandemi virus covid 19. Sedangkan mata uang Kanada ikut menguat seiring menguatnya harga minyak mentah dunia pasca meredanya perang harga minyak yang dilakukan oleh Arab Saudi dan juga Rusia.
Kedua negara tersebut sebelumnya berselisih di pertemuan OPEC pada pertengahan Maret lalu perihal rencana pemangkasan produksi minyak mentah dunia yang tidak disetujui oleh Rusia dan akhirnya Arab Saudi pun geram dan memutuskan untuk memberikan diskon terhadap harga minyak mentah negaranya, dan tidak sampai disitu saja, Arab Saudi juga tetap menambah produksi minyaknya hingga 2 juta barrel per hari untuk menekan nilai harga minyak dunia.
Ditengah terpuruknya harga minyak mentah dunia, pada pekan lalu Presiden Amerika Donald Trump menghubungi Presiden Putin dan juga Pangeran Arab Saudi untuk meredakan tensi perang harga minyak kedua negara, dan hasilnyapun sangat baik, melalui cuitan Trump di twitter kedua negara dikabarkan sepakat untuk memangkas produksi minyak mentah sampai 10 juta barrel.
Selain meredanya perang harga minyak antara Arab Saudi dan Rusia, dikutip dari berita Bloomberg, China telah melakukan program pembelian minyak mentah sebagai cadangan darurat negaranya setelah perekonomiannya dihantam oleh ganasnya virus covid 19, program impor minyak oleh China ini dilakukan dalam 90 hari kedepan dan akan diperpanjang hingga 180 hari jika diperlukan.
Kondisi tersebut akhirnya membuat harga minyak dunia kembali melonjak naik dan menjadikan mata uang negara kanada yang merupakan salah satu negara penghasil minyak mentah terbesar dunia berpeluang menguat dan menekan nilai tukar pair USDCAD pada perdagangan pekan ini.
Analisa teknikal
Pada timeframe daily pergerakan pasangan mata uang USDCAD berpeluang melanjutkan fase turunnya, hal ini terlihat dari pola candle bearish engulfing yang menandakan peluang turun bagi pair USDCAD.
- Indikator Parabolic SAR telah berada di atas candle daily, dan ini menandakan pair USDCAD masih berada dalam tekanan turun.
- Indikator Stokastik berpeluang cross kebawah dan memberi peluang bagi pair USDCAD untuk kembali bergerak bearish
- Histogram indikator MACD yang masih berada dibawah garis signal line memberi indikasi pair USDCAD masih berada dalam trend turun
Indikasi: Bearish
USDCAD memiliki peluang turun pada level support selanjunya di harga 1.39838 dan apabila level support tersebut ditembus kebawah maka USDCAD berpeluang untuk lanjut melemah ke level harga 1.37500
Level resisten USDCAD berada pada level harga 1.43558 dan level resisten kuat berada pada level harga 1.45204.
USDCAD TImeframe Daily
Menyerupai
USDCAD Tertekan Akibat Penguatan Harga Minyak Dunia
Pergerakan grafik harga USDCAD berada dalam tekanan turun pada perdagangan pekan ini Kembali tertekannya harga USDCAD sejak awal pekan lalu terjadi akibat beberapa faktor, diantaranya pelemahan yang terjadi pada index US Dollar akibat melonjaknya kasus…
Ancaman Penyebaran Virus Delta Membuat USDCAD Cenderung Bullish
Adanya ancaman penguncian atau pembatasan dibanyak negara di Asia termasuk China, Indonesia serta negara Asia lainnya memberikan dampak pada permintaan minyak dunia, menurut pejabat Badan Energi International IEA yang berbasis di Paris…
Berita terbaru
Yen Terus Terpuruk Mendekati Level Terendah Multi-Dekade
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
