Yen Jepang kembali mencatat penurunan untuk hari ketiga berturut-turut di hari Rabu (27/03/2024), menyusul ketidakpastian mengenai langkah kebijakan ..Di sisi lain, indeks dolar AS, yang saat ini terus mendapat dukungan dari prospek ekonomi AS yang optimis
USDJPY Berpotensi Lanjutkan Tren Kenaikan, Di Tengah Komentar Dovish BOJ
Diperbarui • 2022-12-28
USDJPY mengawali perdagangan sesi Rabu dengan cukup positif, bahkan pasangan yen-greenback ini cukup nyaman reli ke level 134,40 di awal sesi Eropa meski setelah itu perlahan tapi pasti mengalami koreksi ke bawah level 133.00. Namun, langkah korektif diperkirakan tidak akan terlalu jauh karena sentimen pasar masih menghindari risiko.
Ekspresi kelanjutan kebijakan moneter yang longgar dalam ringkasan opini Bank of Japan melemahkan yen Jepang. Pasangan yen Jepang ini diperkirakan akan melanjutkan tren bullish-nya yang tengah mencoba kembali menembus level resistensi kritis 135.00.
Indeks dolar AS berjuang untuk melampaui resistensi krusial di 104.00, meski menghadapi hambatan di tengah ketidakpastian pasar global terkait rencana pemerintah China yang kembali membuka perbatasan dan aktivitas bisnis.
Reaksi Pasar
USDJPY tergelincir ke bawah level 134.00, di tengah ketidakpastian di pasar yang diyakini hanya koreksi sesaat menyusul komentar Dovish BoJ yang melemahkan Yen Jepang. Sementara pasar juga masih fokus pada ketidakpastian The Fed apakah akan kembali ke pelonggaran kebijakan menyusul Turunnya permintaan ritel dan aktivitas ekonomi baru-baru ini.
Tren
Pasangan yen Jepang diperkirakan akan melanjutkan perjalanan tren Bullish-nya dalam upaya kembali menuju level resistance kritis 135.00 dan penurunan pasca menyentuh level tertinggi harian di level 134.40 diperkirakan hanya koreksi singkat.
Rencana Perdagangan
Potensi Buy USDJPY pada level 134.10 dengan target profit pada level 134.50/135.10
Potensi Sell USDJPY pada level 133.70 dengan target profit pada level 133.20/132.70
Menyerupai
Pasar saham Asia bergerak datar dengan bias bearish pada perdagangan Senin (25/03/2024), karena sentimen tetap tegang menjelang data ekonomi utama minggu ini, sementara risiko intervensi mata uang dari Jepang menghentikan
Yen Jepang sempat menguat pasca rilis data inflasi konsumen Jepang, dan dolar AS yang mencatat penurunan ringan pada Jumat (22/03/2024). para investor tampaknya telah mencerna proyeksi kebijakan Federal Reserve (Fed) yang..
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.