Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
USDJPY Targetkan Level 134 Di Tengah Risk-Appetite Dan Fokus Pada NFP
Diperbarui • 2023-01-06
USDJPY perlahan tapi pasti merangkak naik menembus level yang dianggap krusial 133,60 dan terus naik dan bertahan di atas level 133,80. Daya tarik pasangan ini seakan tidak terpengaruh oleh dorongan risiko. Menguatnya pasangan mata uang safe haven ini diyakini imbas dari program pembelian obligasi darurat oleh Bank of Japan (BoJ) yang berdampak langsung pada yen Jepang.
Kontrak berjangka S&P500 yang pulih secara signifikan dan indeks dolar AS yang masih berjuang untuk mempertahankan momentum setelah berhasil pulih penurunan cukup signifikan dari level mendekati 104,75 menjadi gambaran meningkatnya risk-appetite. Pemulihan risk-appetite juga telah meningkatkan permintaan obligasi pemerintah AS, dan kondisi ini menyebabkan yield obligasi AS 10 tahun turun menjadi 3,71%.
Pembelian obligasi rutin oleh BoJ untuk mencapai target inflasi yang dinaikkan untuk tahun fiskal 2023 dan 2024 mengakibatkan pelemahan Yen Jepang. Gubernur BoJ Haruhiko Kuroda bertekad untuk mencapai tingkat pertumbuhan sebelum pandemi dengan mempertahankan kebijakan moneter yang sangat longgar, yang akan meningkatkan volume kegiatan ekonomi.
Reaksi Pasar
USDJPY lanjutkan pemulihan menuju level Psikologis 134.00 meski risk-appetite kembali mulai menunjukkan pemulihan. USDJPY perlahan tapi pasti menjaga traksi meski kinerja indeks dolar AS sedikit melemah dan hanya konsolidasi tidak jauh dari level psikologis lainnya 105.00 dan pemulihan indeks S&P500 berjangka. Sementara pendekatan moneter BoJ yang sangat longgar telah memicu volatilitas Yen Jepang.
Tren
USDJPY melanjutkan tren Bullish nya yang dengan susah payah dicapai dalam sepekan ini dalam upaya menghentikan tren penurunan dalam 3 pekan terakhir. Para pelaku pasar alihkan fokus pada rilis data Nonfarm Payrolls AS yang akan memberikan kejelasan lebih lanjut tentang kondisi pasar tenaga kerja AS yang berdampak langsung dengan Greenback.
Rencana Perdagangan
Potensi Buy USDJPY dapat dipertimbangkan pada level 134.10 dengan target profit pada level 134.40/134.70
Sementara potensi Sell USDJPY dapat dipertimbangkan jika gagal menembus dan bertahan di atas level krusial 134.00 pada level 133.80 dengan target profit pada level 133.30/133.20
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.