Yen Jepang kembali mencatat penurunan untuk hari ketiga berturut-turut di hari Rabu (27/03/2024), menyusul ketidakpastian mengenai langkah kebijakan ..Di sisi lain, indeks dolar AS, yang saat ini terus mendapat dukungan dari prospek ekonomi AS yang optimis
USDJPY Tergelincir Di Tengah Sentimen Pasar Yang Membaik
Diperbarui • 2022-08-25
USDJPY turun tajam setelah gagal menembus level resistance 137.00 yang cukup kuat di sesi Asia, tergelincir seiring sentimen pasar yang membaik, karena investor bersiap untuk data PDB AS dan Simposium Jackson Hole.
Kombinasi faktor telah melemahkan yen Jepang dan berperan besar memengaruhi pasangan USDJPY di tengah kenaikan moderat permintaan dolar AS. imbal hasil obligasi AS tadi yang menguat tajam semakin memperlebar perbedaan suku bunga AS - Jepang, yang, bersama dengan nada risiko positif, membebani safe-haven JPY. Terlepas dari ini, perbedaan besar pada sikap kebijakan moneter yang diadopsi oleh masing-masing bank sentral juga menjadi dukungan tambahan untuk pasangan mata uang ini.
BoJ telah berulang kali mengatakan bahwa mereka akan mempertahankan kebijakan pengenduran. Sebaliknya, Komentar hawkish baru-baru ini oleh beberapa pejabat Fed menunjukkan bahwa bank sentral AS masih akan melanjutkan pengetatan kebijakan moneternya dan mendukung kenaikan suku bunga tambahan hingga inflasi dianggap bank sentral stabil.
Reaksi Pasar:
Fokus para pelaku pasar pada pertemuan Jackson Hole menahan pergerakan USDJPY, dan lemahnya data ekonomi AS tadi malam membuat pasangan kedua mata uang ini melemah.
Tren:
USDJPY kembali melalui tren bearish setelah kemarin diperdagangkan konsolidasi dan ditutup dengan kenaikan tipis.
Trading signal:
Sell USDJPY pada level 136.50 dengan target profit pada level 136.40/136.35
Potensi Buy USDJPY pada level 137.05 jika kembali rebound dan menembus level 137.00 dengan target profit pada level 137.10/137.15
Menyerupai
Pasar saham Asia bergerak datar dengan bias bearish pada perdagangan Senin (25/03/2024), karena sentimen tetap tegang menjelang data ekonomi utama minggu ini, sementara risiko intervensi mata uang dari Jepang menghentikan
Yen Jepang sempat menguat pasca rilis data inflasi konsumen Jepang, dan dolar AS yang mencatat penurunan ringan pada Jumat (22/03/2024). para investor tampaknya telah mencerna proyeksi kebijakan Federal Reserve (Fed) yang..
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.