Yen Jepang kembali mencatat penurunan untuk hari ketiga berturut-turut di hari Rabu (27/03/2024), menyusul ketidakpastian mengenai langkah kebijakan ..Di sisi lain, indeks dolar AS, yang saat ini terus mendapat dukungan dari prospek ekonomi AS yang optimis
USDJPY Terseret Lemahnya Yield Obligasi AS, Abaikan Fed Yang Hawkish
Diperbarui • 2022-08-09
USDJPY berupaya menentukan arah yang jelas, setelah mengawali pekan relatif negatif, setelah mencoba rebound dari level terendah intraday di dekat level 134,75 sejak awal pembukaan perdagangan sesi Tokyo hari Selasa.
Lesunya perdagangan pasangan mata uang ini dapat dikaitkan dengan kondisi pasar yang juga mengalami hal yang sama, minimnya kalender ekonomi di Asia dan sentimen pasar menjelang laporan Indeks Harga Konsumen (CPI) AS untuk Juli, yang akan dirilis pada Rabu. Pasangan USDJPY menghadapi tantangan dari imbal hasil obligasi AS yang sempat dikesampingkan, setelah penurunan di hari sebelumnya.
Seperti yang diketahui, , imbal hasil obligasi 10-tahun AS turun hampir tujuh basis poin (bps) menjadi 2,75%, menyusul kenaikan 14 bps pada hari Jumat. Penurunan imbal hasil obligasi ini juga dapat dikaitkan dengan posisi pasar menjelang data inflasi konsumen AS.
Reaksi Pasar:
Pasar menunggu penurunan USDJPY yang jelas karena pasangan ini masih tertekan setelah naik ke tertinggi satu minggu pada hari Jumat.
Tren:
USDJPY menghadapi tren Bearish meski sempat berupaya rebound karena lemahnya imbal hasil obligasi AS menyusul minimnya data ekonomi Asia dan investor yang menantikan data CPI AS.
Trading Signal:
Sell USDJPY pada level 134.55 dengan target profit pada level 134.45/134.40
Buy limit USDJPY pada level 134.70 jika gagal menembus level 134.60 dan rebound dengan target pada level pada level 134.75/ pada level 134.80
Menyerupai
Pasar saham Asia bergerak datar dengan bias bearish pada perdagangan Senin (25/03/2024), karena sentimen tetap tegang menjelang data ekonomi utama minggu ini, sementara risiko intervensi mata uang dari Jepang menghentikan
Yen Jepang sempat menguat pasca rilis data inflasi konsumen Jepang, dan dolar AS yang mencatat penurunan ringan pada Jumat (22/03/2024). para investor tampaknya telah mencerna proyeksi kebijakan Federal Reserve (Fed) yang..
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.