Pasar saham Asia sebagian besar bergerak naik sedikit pada perdagangan Rabu (13/03/2024), karena saham-saham teknologi utama mengikuti kenaikan Wall Street
USDJPY Turun Menembus Pola Segitiga
Diperbarui • 2020-12-14
Pergerakan pasangan mata uang USDJPY kembali melanjutkan fase turunnya pada perdagangan pekan ini.
Nilai tukar mata uang US Dollar terhadap Yen Jepang masih bergerak bearish sejak perdagangan awal pekan ini, selama 3 hari berturut-turut pair USDJPY dalam tekanan turun yang cukup kuat dan signifikan. Menguatnya mata uang Yen Jepang terhadap US Dollar terjadi setelah terpilihnya perdana menteri Jepang yang baru, Pemerintah Jepang memilh sekretaris Kabinet Yoshihide Suga sebagai pemimpin baru untuk menggantikan Shinzo Abe yang mengundurkan diri akibat masalah kesehatan. Kondisi tersebut memberi optimisme terhadap perekonomian Jepang dan memberi peluang penurunan bagi pasangan mata uang USDJPY.
Analisa Teknikal
Secara teknikal pasangan mata uang USDJPY masih melanjutkan fase turunnya, pergerakan turun USDJPY bahkan mampu menembus pola segitiga yang terbentuk pada timeframe daily. Selain itu terdapat beberapa indikasi turun yang tergambar dari beberapa indikator berikut:
- Tiga titik indikator Parabolic SAR telah berada diatas candle daily
- Indikator Stokastik telah cross kebawah dan telah masuk ke level 20
- Histogram indikator MACD telah bergerak menembus kebawah garis signal line
- Beberapa indikator tersebut memberi peluang bagi pair USDJPY untuk kembali bergerak turun pada perdagangan pekan ini.
Indikasi: Bearish
USDJPY memiliki peluang turun ke level support selanjutnya di harga 104.700
Resisten USDJPY berada pada level harga 106.300
Grafik USDJPY Timeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan money management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Menyerupai
Pasar saham Asia sebagian besar terkoreksi pada perdagangan Jumat (01/03/2024), kecuali indeks Nikkei Jepang menuju rekor tinggi, didukung oleh penguatan di Wall Street.. Indeks S&P 500 dan Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi
Pasar saham Asia bergerak bervariasi pada perdagangan Kamis (22/02/2024), mengikuti sinyal positif dari Nvidia, saham favorit AI, Risalah pertemuan Federal Reserve (FOMC minutes) pada bulan Januari menunjukkan sebagian besar pembuat kebijakan khawatir terhadap risiko
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.