Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Waspada Koreksi Turun Pada Pair AUDUSD
Diperbarui • 2021-02-17
Pasangan nilai tukar mata uang AUDUSD pada perdagangan pekan ini mengalami tekanan turun yang cukup kuat
Pergerakan AUDUSD berpotensi terkoreksi turun pada pekan ini, hal ini terjadi setelah pada perdagangan kemarin Index USD secara mengejutkan bergerak menguat setelah lebih dari 1 pekan tertekan turun. Index USD menguat cukup drastis setelah adanya penguatan terhadap imbal hasil yield obligasi Amerika yang naik ke level 1.3%. Kondisi tersebut akhirnya menjadikan Index USD ikut menguat dari sebelumnya berada pada level 90.2 kini berada pada level 90.7. Menguatnya index USD akhirnya menekan laju beberapa mata uang lainnya termasuk pasangan mata uang AUDUSD.
Analisa Teknikal
Secara teknikal pasangan mata uang AUDUSD telah menguji level resisten kuat 0.78000 dan berpotensi bergerak terkoreksi turun pada perdagangan pekan ini. Potensi turun bagi pair AUDUSD juga tergabnar dari beberapa indikasi berikut:
- Terdapat pola candle Bearish engulfing yang terdapat pada timeframe Daily
- Indikator stokastik telah cross ke bawah level 80
Indikasi: Koreksi Turun
Timeframe: Daily
Strategi: Sell di level 0.77500
Validitas: 17-18 Feb
AUDUSD berpeluang turun ke level support selanjutnya
- S1: 0.77178
- S2: 0.76934
- S3: 0.76728
Resisten AUDUSD berada pada level
- R1: 0.77605
- R2: 0.77762
- R3: 0.78000
Stop Loss 0.78201
Grafik AUDUSD Timeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan perhitungan money management dan risk management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.