XAUUSD berhasil mencatat rebound dan kembali diperdagangkan di atas level 2150 sejak awal perdagangan sepanjang sesi Asia pada hari Senin (25/03/2024)..trader menunggu angka Produk Domestik Bruto (PDB) AS minggu ini
XAUUSD Pertahankan Pemulihan Ringan, Meski Kurang Faktor Pendukung
Diperbarui • 2023-08-18
XAUUSD mempertahankan pergerakan positif di awal sesi Eropa Jumat (18/08/2023) dan saat ini diperdagangkan sedikit di atas level 1,890, atau naik sekitar 0,30%. Namun, kenaikan intraday ini tidak memiliki keyakinan bullish yang cukup kuat, sehingga pasar berhati-hati untuk masuk posisi dan mengharapkan pergerakan pemulihan yang signifikan.
China Evergrande Group telah mengajukan perlindungan dari kejaran kreditur di pengadilan niaga AS. Ini menambah kekhawatiran atas krisis yang semakin dalam di sektor properti Tiongkok dan semakin memperburuk ekonomi negara tersebut, yang mendorong investor untuk mencari perlindungan dalam aset-aset yang lebih aman.
Sementara itu, beralihnya pasar ke aset yang lebih aman menyebabkan turunnya imbal hasil obligasi AS dan ini menjadi faktor lain yang mendukung kenaikan Emas yang tidak memberikan imbal hasil. Imbal hasil obligasi AS 10-tahun mengalami koreksi tajam dari puncak 10 bulan yang dicapai pada hari kemarin.
Prospek pengetatan kebijakan oleh Federal Reserve (Fed) seharusnya membantu membatasi penurunan emas, meskipun risalah terbaru dari Federal Open Market Committee (FOMC) yang diselenggarakan pada 25-26 Juli mendukung prospek suku bunga yang lebih tinggi dalam jangka panjang dan membuka peluang untuk satu kenaikan suku bunga lagi sebesar 25 basis poin (bps) di tahun ini.
Pasar juga tampak ragu dan lebih memilih untuk tidak masuk ke pasar menjelang Simposium Jackson Hole dipada minggu depan, di mana komentar dari bank sentral dapat menyuntikkan volatilitas yang signifikan di pasar. Sementara itu, imbal hasil obligasi AS akan memainkan peran penting dalam memengaruhi dinamika harga dolar AS karena tidak ada data ekonomi yang relevan dari AS.
Analisa Teknikal XAUUSD
XAUUSD mendapatkan beberapa dorongan positif pada Jumat dan sejauh ini tampaknya telah menghentikan tren penurunan selama empat hari menuju level terendah sejak 13 Maret. Namun, bias bearish XAUUSD masih cukup jelas terlihat yang saat ini turun dari level atas intraday di sekitar area 1,895 yang saat ini bergerak di area 1,891.
Pada timeframe H2 terlihat jelas, baik indikator Simple Moving Average (SMA) maupun Relative Strength Index (RSI) menunjukkan pola bearish yang sejalan. Berlanjutnya penurunan XAUUSD akan membuka peluang SELL pada level 1,886 yang berpotensi turun menuju level 1,881 hingga level 1,876. Namun jika proses pemulihan XAUUSD cukup baik, potensi BUY dapat dipertimbangkan pada level 1,895 yang berpotensi naik menuju level 1,899 hingga ke level 1,903.
Menyerupai
Pasangan mata uang Aussie konsolidasi pasca penurunan kemarin dan berpotensi lanjutkan penurunan di tengah volatilitas indeks ASX 200 pada hari Rabu (20/03/2024), pernyataan gubernur Reserve Bank of Australia (RBA)
XAUUSD masih tertekan untuk hari ketiga berturut-turut pada Senin (18/03/2024) dan turun ke level terendah dalam satu minggu, di tengah ekspektasi bahwa the Fed akan mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.