Data Ekonomi China Akan Pengaruhi Harga Emas

Baca artikel di situs FBS

Saat ini China menjadi focus para pelaku pasar dalam menentukan arah besar pasar, setelah sebelumnya twitter Presiden Trump menjadi acuan perubahan di pasar uang.

Kebijakan moneter People Bank of China /PBOC yang mengabaikan batas psikologis kurs tukar mata uang US Dolar terhadap mata uang China Yuan yang menembus 7 yuan per US Dollar tentunya merupakan jawaban atas kenaikan tariff 10% Trump senilai $300 milliar.

Pasar ekuitas bereaksi negative terhadap kebijakan PBOC ini sehingga para pelaku pasar saat ini lebih memilih menginvestasikan uangnya di safe haven seperti emas, dibandingkan dengan membeli saham yang mempunyai imbal hasil lebih rendah.

Sehingga wajar jika banyak pengamat ekonomi mengatakan bahwa kenaikan harga emas sangat ditentukan oleh kebijakan penetapan kurs tengah mata uang US Dollar terhadap mata uang China yuan.

Keberadaan penetapan kurs tengah yuan tentunya tidak semata mata untuk membalas ancaman tariff Trump, tetapi lebih mengarah kepada bagaimana Pemerintah China melindungi perekonomian negara tersebut dalam tekanan dari negara lain, dimana data ekonomi China merupakan indikator dalam penetapan semua kebijakan bank sentral.

Hari ini akan dirilis data trade balance China dan tentunya ini merupakan data yang akan menjadi focus para pelaku pasar. Memburuknya neraca perdagangan China tentunya kan memberikan acuan kedepannya bahwa China akan kembali mendevaluasi mata uangnya agar lebih kompetitif di pasar global dan tentunya ini akan membuat mata uang US Dollar akan kembali menguat karena melemah berkelanjutan dari Yuan.

Keadaan ini tentunya akan mempengaruhi harga emas, dimana melemahnya Yuan terhadap mata uang US Dollar hanya akan membuat pasar ekuitas kembali turun dan tentunya safa haven emas akan kembali menjadi perburuan di pasar global.

Sedangkan jika neraca perdagangan China membaik maka para pelaku pasar akan mengasumsikan bahwa PBOC tidak akan agresif untuk melemahkan mata uangnya, walaupun bukan berarti perang dagang telah selesai.

Emas aka nada dalam range $1508 – $1471/ troyounce jika data ekonomi China dirils membaik dan jika sebaliknya maka target kenaikan harga emas dapat mencapai $1548/ troyounce.

Trading Plan :

Buy Limit 1463 – 1471 dengan target 1508

Buy Stop 1520 dengan target 1548

Gold Timeframe Daily

gold 8 agustus.png

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.

Reza Aswin

Bagikan informasi ini ke teman Anda

Menyerupai

Berita terbaru

Buka secara instan

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.