Euro Konsolidasi Saat Dolar AS Melemah Jelang FOMC
EUR/USD konsolidasi pasca rebound, stabil di atas level 1,0100 setelah di sesi kemarin turun lebih dari 100 pip. Namun pergerakan EUR/USD kemungkinan akan tetap tenang menjelang pengumuman kebijakan Federal Reserve AS.
Hampir dipastikan, the Fed hanya akan menaikkan suku bunga sebesar 75 basis poin meskipun faktanya setelah data inflasi yang melampaui perkiraan, para pengamat mengharapkan kenaikan 100 bps. Namun, penurunan moderat pada ekspektasi inflasi jangka panjang dari Survei Sentimen Konsumen Universitas Michigan dan survei PMI yang mengecewakan menyebabkan pasar menahan diri untuk mempertahankan ekspektasi kenaikan 100 bps.
Dengan sentimen dan kondisi seperti saat ini, kenaikan 75 bps seharusnya tidak mengejutkan. Pelaku pasar mencari petunjuk baru mengenai keputusan suku bunga September. Menurut FedWatch Tool CME Group, ada kemungkinan 50% bank sentral AS akan menaikkan kebijakan suku bunga dengan total 125 bps di dua pertemuan berikutnya. Oleh karena itu, dolar dapat mengumpulkan kekuatan jika Ketua FOMC Jerome Powell membuka peluang lainnya untuk kenaikan 75 bps pada September.
Di sisi lain, meningkatnya kekhawatiran resesi dan memburuknya kondisi di pasar perumahan bisa saja memaksa The Fed mengambil sikap hati-hati. Dalam hal ini, greenback dapat menghadapi tekanan jual baru dan menopang EUR/USD untuk terus rebound. Namun, krisis energi di Eropa yang semakin dalam dan Bank Sentral Eropa (ECB) tetap berada di belakang kurva pengetatan pasca kenaikan 50 bps pada Juli, tidak akan mudah bagi EUR/USD untuk masuk ke pemulihan jangka panjang.
Reaksi Pasar:
EUR/USD konsolidasi rebound di dekat level 1,0150 seiring melemahnya dolar AS. Kecemasan menjelang suku bunga Fed dan krisis gas Eropa akan menahan kelanjutan EUR/USD rebound.
Tren:
Pergerakan EUR/USD masih akan sideway dan cenderung bearish hingga keputusan suku bunga the Fed.
Trading Signal:
Sell Stop EUR/USD pada level 1.0120 dengan target profit di level 1.0110 / 1.0100
Buy Stop EUR/USD pada level 1.0150 dengan target profit di level 1.0160 / 1.0170