GBPUSD Melemah Turun Menyentuh Level Terendah 35 Tahun
Nilai mata uang Poundsterling terus tertekan turun terhadap US Dollar pada perdagangan pekan ini
Pergerakan pasangan mata uang GBPUSD masih bergerak turun akibat pandemi virus covid-19 yang telah menyebar luas di Eropa termasuk negara Inggris, total terdapat lebih dari 2600 kasus pasien dengan positif virus Covid-19 dan jumlah kematiannya mencapai 72 orang di Inggris. Dengan berkembangnya kasus ini maka pemerintah dan juga Bank Sentral Inggris mengeluarkan kebijakan stimulus sebesar 330 Miliyar Pound Sterling, dan kebijakan inipun akhirnya menjadikan mata uang Inggris raya terpuruk hingga menyentuh level terendah 35 tahun lalu.
Analisa Tenikal
Secara teknikal pergerakan pasangan mata uang GBPUSD pada timeframe daily berada dalam fase turun yang sangat kuat
- Indikator Parabolic Sar telah berada diatas candle daily menandakan pair GBPUSD berada dalam tekanan turun
- Indikator stokastik yang masih berada dibawah level 20 menandakan pair GBPUSD masih bergerak bearish
- Histogram indikator MACD yang masih berada dibawah garis signal line memberikan indikasi pair GBPUSD berada dalam trend turun
- Indikator ADX yang mengarah ke atas memberi indikasi trend turub bagi pair GBPUSD masih kuat mendominasi
Indikasi: Bearish
GBPUSD memiliki peluang untuk kembali turun pada level support selanjutnya di harga 1.12050
Level resisten GBPUSD berada pada level harga 1.20804
GBPUSD Timeframe Daily