GBPUSD Terseret Di Bawah Level 1.2200 Pasca Data Inggris
GBPUSD masih diperdagangkan di rentang sempit di sekitar, namun di bawah, level 1.2200 di sesi pagi Eropa. Data Inggris menunjukkan bahwa PDB tumbuh 0,1% pada November, dibandingkan dengan ekspektasi pasar untuk kontraksi sebesar 0,2%, namun gagal memicu reaksi pasar.
Data pada hari Jumat menunjukkan pertumbuhan ekonomi Inggris pada basis bulanan secara tak terduga tumbuh mencapai 0,1% pada November dibanding ekspektasi -0,2% dan rilis bulan lalu 0,5% masih di bawah level pra-COVID 19 pada Februari 2020.
Investor meninggalkan dolar AS setelah data inflasi konsumen Amerika Serikat yang dirilis pada Kamis terus menurun. Menurunnya inflasi menunjukkan bahwa cetak biru jangka panjang yang dirancang oleh Federal Reserve untuk mencapai stabilitas harga sudah berada di arah yang benar.
Reaksi pasar
Pound sterling tidak memberikan reaksi signifikan dan hanya bergerak di sekitar level 1.2200 menyusul rilis angka pertumbuhan Inggris yang menggembirakan. Pound sterling berpotensi melanjutkan kenaikan di sesi kemarin pasca data CPI AS terhadap dolar AS.
Tren
GBPUSD mempertahankan traksinya dari kenaikan di sesi kemarin di area level 1.2200 karena kejutan positif PDB Inggris dan berpotensi mencatat tren positif dalam dua pekan terakhir.
Rencana Perdagangan
Potensi BUY GBPUSD pada level 1.2225 dengan target profit pada level 1.2240/1.2250.
Potensi SELL GBPUSD pada level 1.2190 dengan target profit pada level 1.2180/1.2160
