Gubernur BoE Mark Carney Angkat Bicara Perihal BREXIT
Gubenur Bank Sentral Inggris Mark Carney angkat bicara didepan parlemen Inggris tentang Brexit, didalam pidatonya terlihat orang nomor satu di Bank of England ini akan melihat perkembangan dari kesepakatan Brexit dengan tidak dengan cepat melakukan pemotongan suku bunga, seperti yang pernah dilakukannya setelah referendum rakyat Inggris untuk Brexit.
Dukungan Carney terhadap draft kesepakatan yang diajukan Perdana Menteri Theresa May, merupakan kesiapan dari Bank of England guna menghadapi segala kemungkinan dari Inggris meninggalkan Uni Eropa tanpa kesepakatan. Perpanjangan masa transisi atas kesepakatan yang terjadi sampai tahun 2022 tentunya akan sangat membantu pemerintah inggris dan bank sentral untuk melakukan kebijakan fiscal serta moneter yang lebih baik untuk inggris dimasa yang akan datang.
Perdana Menteri Inggris hari ini akan melakukan pembicaraan dengan Presiden Uni Eropa di Brussel dan diharapkan akan mencapai suatu kerangka kesepakatan yang lebih baik, walaupun diketahui bahwa apapun yang dirancang oleh kedua pemimpin ini harus dilegali sasi oleh komisi Uni Eropa dan Parlemen Inggris tentunya.
Bulan Maret 2019 Inggris dan Uni Eropa harus mencapai kesepakatan dan masa transisi setelah kesepakatan akan berjarak 1 tahun kemudian, dimana masa transisi ini lah yang rencananya akan diperpanjang sampai tahun 2022. Mark Carney tentunya menyambut baik rencana ini dan keuangan Inggris akan terguncang kuat disaat Inggris keluar dari Uni Eropa tanpa kesepakatan, walaupun guncangan yang akan terjadi bersifat jangka pendek menengah.
Disisi lain Carney menambahkan bahwa tidak ada opsi guna mengantisipasi bahwa referendum diulang dan No Brexit, sehingga secara tidak langsung Carney mendukung kesepakatan untuk Inggris keluar dari Uni Eropa dalam bentuk apapun.
Dengan melihat fenomena diatas maka pair GBPUSD masih akan kembali tertekan sampai 1.2690 an dengan koreksi 1.2820 – 1.2840 an