Naiknya Inflasi Uni Eropa Membuat EURGBP Cenderung Bullish
Inflasi di kawasan Uni Eropa kembali meningkat dari 2,2% menjadi 3% dan ini menunjukan bahwa terjadi peningkatan yang sangat signifikan dalam pertumbuhan ekonomi Uni Eropa dalam 10 tahun terakhir.
Data inflasi ini menjadi sangat penting karena dirilis menjelang rapat ECB guna menetapkan kebijakan moneter pada tanggal 9 september. Kebijakan moneter ECB yang dibulan lalu bernada dovish tentunya akan menjadi perhatian para pelaku pasar kedepannya, dimana pandangan ECB sama dengan The Fed yang mengatakan bahwa tingginya angka inflasi saat ini hanya bersifat sementara.
Pemulihan ekonomi di negara Uni Eropa mulai terlihat dan berbanding terbalik dengan pemulihan ekonomi di negara Inggris, dimana angka inflasi di Inggris menurun dari 2,5% menjadi 2%.
Pelemahan angka inflasi Inggris banyak dipengaruhi oleh rendahnya aktivitas pabrikan serta bisnis pasca penguncian dan masih tingginya angka terinfeksi virus delta. Walaupun BOE telah mencanangkan untuk menarik likuiditasnya pada tahun ini tetapi data ekonomi yang masih relative buruk dapat membuat penundaan kebijakan moneter yang ketat pada pertemuan BOE akhir bulan ini.
Efek Terhadap Pasar
Pemulihan ekonomi di negara Uni Eropa yang terlihat lebih signifikan dibandingkan dengan negara Inggris akan membuat EURGBP cenderung bullish kedepannya.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair EURGBP bergerak dalam range 0.8558 – 0.8619
Trading Plan :
Buy Limit 0.8533 – 0.8558 dengan target 0.8619 – 0.8651
Stoploss 0.8477
Grafik EURGBP timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.