NZDUSD Melemah Turun Imbas Virus Covid 19
Kekuatan bearish masih menguasai pergerakan pasangan mata uang NZDUSD pada awal pekan ini
Pasangan mata uang NZDUSD terus tertekan turun akibat pandemi virus covid 19 yang telah menyebar luas di berbagai penjuru dunia, dari data terbaru WHO terdapat lebih dari 290 ribu orang terjangkit dengan total kematian lebih dari 12 ribu jiwa di seluaruh dunia meninggal akibat terpapar virus covid 19 ini.
Situasi yang sangat gawat ini membuat berbagai bank sentral di seluruh dunia melakukan pemangkasan tingkat suku bunganya dan juga memberi stimulus untuk membantu perekonomian negaranya yang tumbang akibat pandemi virus yang berkode nCov 19 ini.
Bank sentral New Zealand RBNZ juga pada pekan lalu telah melakukan pemangkasan suku bunga yang cukup extreme yakni sebesar 75 basis poin, dari sebelumnya 1.00% menjadi 0,25%. Hal tersebut akhirnya menjadikan mata uang New Zealand menjadi melemah terhadap nilai tukarnya dengan mata uang US Dollar.
Analisa Teknikal
Pergerakan pasangan mata uang NZDUSD masih berada dalam trend turun pada pekan ini, hal ini terlihat dari beberapa indikasi:
- Indiaktor Parabolic SAR yang masih berada diatas candle daily menunjukkan pair NZDUSD berada dalam tekanan turun yang kuat
- Indikator Stokastik yang masih berada di bawah level 20 memberi indikasi pair NZDUSD masih berada dalam fase bearish
- Indikator ADX yang mengarah keatas memberikan indikasi trend turun pair NZDUSD masih kuat mendominasi
- Histogram indikator MACD yang masih berada dibawah garis signal line memberikan pertanda bagi pair NZDUSD masih berada dalam trend turun
Indikasi: Bearish / Turun
NZDUSD memiliki peluang turun pada level support selanjutnya di harga 0.53636
Level resisten berada pada level harga 0.59091
NZDUSD Timeframe Daily