Pandangan Kaplan Dapat Membuat EURUSD kembali Melemah
Hari ini Bank of England akan memberikan kebijakan moneternya pada pukul 18.00 WIB.
Tekanan pada angka inflasi yang melebih 2% tentunya nada hawkish sangat diharapkan oleh para pelaku pasar pada pernyataan BOE, tetapi banyak data ekonomi yang lemah serta adanya resiko penyebaran virus delta di negara tersebut maka nada netral kemungkinan dapat menjadi pilihan bank sentral Inggris ini. Untuk itu ada baiknya untuk tidak melakukan transaksi pada pair ini sampai terlihat jelas kebijakan moneter yang terjadi.
Sedangkan dari Amerika Serikat, dalam wawancara dengan kantor berita Reuters, Presiden Fed Dallas Robert Kaplan mengatakan bahwa jika bulan Juli dan Agustus terdapat perbaikan dalam data tenaga kerja Amerika, maka taper dapat dilakukan segera. Selain itu Kaplan mengatakan bahwa dengan melakukan penarikan likuiditas maka akan lebih banyak fleksibilitas dalam hal waktu untuk menarikan suku bunga kedepannya.
Dalam bayangannya pengurangan pembelian treasury oleh The Fed kemungkinan $10 milliar / bulan dan pembelian MBS sebesar $5 milliar/ bulan. Pandangan Kaplan ini tentunya membuat underlying sentiment penguatan indeks US Dollar dapat kembali menguat dan akan berdampak pada pelemahan mata uang Euro kedepannya, karena komposisi Indeks US Dollar terdiri dari 57,60% mata uang Euro.
Efek Terhadap Pasar
Pandangan Kaplan akan penarikan likuiditas dapat membuat underlying sentiment penguantan mata uang US Dollar bertmabah kuat, sehingga berdampak pada pelemahan mata uang EURUSD kedepannya.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair EURUSD bergerak dalam range 1.1712 – 1.1873
Trading Plan :
Sell Limit 1.1873 - 1.1935 dengan target 1.1646 – 1.1712
Stoploss 1.2077
Grafik EURUSD timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.