Peluang Turun Lanjutan Bagi Pair GBPUSD
Pergerakan pasangan mata uang GBPUSD pada pekan ini kembali bergerak turun secara signifikan.
Pair GBPUSD pada pekan ini masih melanjutkan fase turunnya, hal ini terjadi akibat dari penguatan index US Dollar yang terjadi sejak perdagangan pekan lalu. Peguatan mata uang USD terjadi akibat data ekonomi Amerika di bidang Manufacturing dan juga sektor perumahan mengalami penguatan yang cukup baik.
Tercatat dari data Manufacturing PMI pada pekan lalu berada pada angka 53,6 lebih tinggi dari perkiraan 51,9 dan data sebelumnya 50,9. Dari data Service PMI Amerika juga mengalami peningkatan di level 54,8 lebih tinggi dari perkiraan 50,9 dan lebih tinggi dari data sebelumya 50,0. Peningkatan juga terjadi terhadap sektor Perumahan dimana data Existing Home Sales naik ke level 5.86M dan data ini lebih tinggi dari perkiraan 5,40M dan lebih tinggi dari data sebelumnya 47,0M. Dari data ekonomi tersebut akhirnya memberikan tenaga terhadap index USD yang kini berada di level 93,2 dari sebelumnya sempat menyentuh level terendah di level 92,1.
Dengan penguatan indes US Dollar tersebut tentu saja memberi tekanan turun terhadap berbagai mata uang mayor dunia termasuk dari masta uang Pound Sterling yang kini kembali terlihat tertekan turun setelah reli panjang sejak bulan juni lalu.
Analisa Teknikal
- Secara teknikal pergerakan pasangan mata uang GBPUSD bergerak dalam fase koreksi turun pada perdagangan pekan ini, dan hal ini didukung oleh sebuah sinyal bearish divergence yang terbentuk pada timeframe daily. Pergerakan turun GBPUSD juga tergambar dari indikator berikut:
- Indikator stokastik telah kembali cross kebawah dan ini menandakan pair GBPUSD berada dalam fase turun
- Histogram indikator MACD masih bertahan dibawah garis signal line dan ini memberi pertanda GBPUSD masih berada dalam trend turun
Indikasi: Bearish
GBPUSD memiliki peluang turun ke level support di harga 1.30300 sampai dengan 1.29300
Resisten kuat GBPUSD berada pada level harga 1.32400
Grafik GBPUSD Timeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan money management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.