Penguatan US Dollar membuat AUDUSD Kembali Bergerak Lebih Rendah
Mata uang Amerika Serikat US Dollar terkoreksi naik ketika Presiden Trump mulai menentukan kebijakan fiskalnya.
Trump melakukan pertemuan dengan parlemen Partai Republik dan akan menerapkan pemotongan pajak 0% bagi rakyat Amerika Serikat sampai akhir tahun ini. Disisi lain Presiden Trump juga berencana memberikan bantuan keuangan untuk penelitian kesehatan atas serangan wabah virus covid-19 ini.
Dilaporkan bahwa telah terjadi kasus 808 orang Amerika Serikat terjangkit virus ini dan 20 meninggal, sedangkan di dunia terjadi lebih dari 118.000 kasus dan lebih dari 4.600 meninggal. Terdapat perlambatan atas penambahan kasus di China dan adanya kebijakan fiskal dari Presiden Trump, merupakan pendorong terkoreksinya mata uang US Dollar terhadap semua mata uang di dunia.
Selain itu menteri energi Rusia Alexander Novak, mengatakan bahwa masih ada peluang adanya pertemuan dengan negara OPEC dalam rangka menstabilkan harga minyak dunia. Perang harga minyak dunia terjadi setelah tidak adanya kesepakatan antara Arab Saudi – Rusia dalam memotong hasil produksi. Keadaan ini tentunya membuat harga pasar uang global terkoreksi naik setelah awal minggu ini terlihat bergerak Free Fall.
Efek Terhadap Pasar
Koreksi yang terjadi di pasar uang tentunya belum dapat memberikan signal yang kuat atas pembalikan atas perlambatan ekonomi global. Keadaan ini tentunya akan membuat mata uang Australian Dollar akan kembali terpuruk
Ekspektasi Pasar
Pada hari ini diprediksi pair AUDUSD akan berada pada kisaran range 0,6536 – 0,6412
Trading Plan :
Sell Limit 0,6536 – 0,6565 dengan target 0,6412
Grafik AUDUSD Time Frame Daily
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.