USDCAD Menguat Akibat Anjloknya Harga Minyak Mentah Dunia
Pergerakan pasangan mata uang USDCAD terkoreksi naik cukup tajam pada perdagangan pekan ini
Nilai tukar mata uang US Dollar menguat terhdap mata uang Dollar Kanada yang melemah akibat anjloknya harga minyak mentah dunia. Tercatat harga minyak mentah dunia versi Brent Oil turun dari level $36 per barel dan kini berada di level $28 per barel, sedangkan harga minyak dunia versi WTI Oil turun dari level $29 per barel dan kini berada di level $20 per barel.
Meskipun pemangkasan produksi minyak telah dilakukan oleh negara OPEC+, namun harga minyak mentah dunia tetap anjlok cukup signifikan akibat turunnya permintaan pesanan minyak dunia karena resesi global yang terjadi akibat pendemi virus covid 19, tercatat pesanan minyak mentah dunia berada dibawah 29 juta barel per hari, dan ini merupakan pesanan minyak mentah dunia terendah sejak 25 tahun terakhir.
Dengan kondisi tersebut maka mata uang negara Kanada yang merupakan salah satu negara penghasil minyak mentah dunia ikut terpuruk, selain itu Bank Sentral Kanada kemarin tetap mempertahankan suku bunga rendahnya di level 0.25% hal ini dilakukan untuk membantu perekonomian negara yang terpuruk akibat dampak pandemi virus covid 19.
Analisa Teknikal
Pada timeframe daily pasangan mata uang USDCAD berada dalam fase koreksi naik, Hal ini didukung oleh:
- Pola candle bulish engulfing yang memberikan sinyal naik bagi USDCAD
- Selain itu garis trendline turun telah ditembus keatas, hal ini memberikan indikasi kekuatan bullish bagi pair USDCAD.
- Dari indikator stokastik telah cross keatas dan ini memberi sinyal bullish bagi pair USDCAD
- Indikator ADX yang mengarah kebawah menunjukkan kekuatan trend turun telah melemah, dan memberi peluang bagi pair USDCAD untuk koreksi naik.
Indikasi: Koreksi naik
USDCAD berpeluang naik ke level resisten selanjutnya di harga 1.42274 sampai dengan 1.43624
Level support USDCAD berada pada level harga 1.38784 sampai dengan 1.37401
USDCAD TImeframe Daily
