USDCAD Tertahan Di Area 1.3500, Spekulasi Atas Fed Hambat Dolar AS
USDCAD secara perlahan mencatat kenaikan pada hari Kamis (27/10/22) dan sejauh ini sukses mempertahankan kenaikan intraday moderatnya sepanjang awal sesi Eropa. Dengan pasangan mata uang ini saat ini bergerak di tengah area 1,3500, dengan minimnya potensi lanjutkan kenaikan.
Dolar AS tertahan di dekat level terendahnya yang terakhir dicapai pada 20 September lalu di sesi kemarin dan menjadi penghambat bagi USDCAD untuk lanjutkan kenaikannya. Tanda-tanda perlambatan ekonomi AS meredam ekspektasi the Fed lebih agresif, meredam pasar obligasi yang berimbas pada melemahnya dolar AS
Sentimen positif di pasar ekuitas semakin membebani daya tarik aset safe-haven dolar AS. sementara langkah Bank of Canada yang kurang hawkish pada hari Rabu, dengan hanya menaikkan suku bunga sebesar 50 bps dibandingkan ekspektasi 75 bps, membatasi penurunan pasangan mata uang ini. Selain itu, penurunan moderat dalam harga minyak mentah turut melemahkan Loonie.
Pelaku pasar saat ini pusatkan perhatiannya pada rilis laporan PDB lanjutan Q3 AS, yang akan dirilis sebelum pembukaan perdagangan sesi Amerika Utara. Diikuti dengan laporan Pesanan Barang Tahan Lama dan Klaim Pengangguran Awal Mingguan biasa, juga dapat memengaruhi dolar AS.
Reaksi Pasar
Trading yang saat ini fokus pada sejumlah data ekonomi AS juga akan mengambil isyarat dari sentimen risiko pasar yang lebih luas dan dinamika harga minyak untuk meraih peluang jangka pendek di sekitar pasangan USDCAD. Fokus pasar juga tidak akan lepas pada pertemuan kebijakan FOMC minggu depan, bersama dengan laporan pekerjaan bulanan AS (NFP).
Tren
Tampaknya, pasangan USDCAD masih akan menunjukkan konsolidasi dari kenaikan sejak pembukaan perdagangan sesi Kamis, menuju rilis data PDB lanjutkan kuartal ketiga AS.
Rencana Perdagangan
- Buy USDCAD pada level 1.3593 dengan target profit pada level 1.3613/1.3615
- Sell USDCAD pada level 1.3565 dengan target profit pada level 1.3555/1.3550