XAUUSD Incar Level 1660, Di Tengah Kelesuan Dolar AS
XAUUSD konsolidasi pasca aksi jual sebelumnya, hentikan sejenak tren bearish-nya dan menahan harga untuk melanjutkan penurunan. Kenaikan imbal hasil obligasi AS yang juga terhenti diikuti dengan kembali melemahnya dolar AS secara luas sedikit memberikan kelegaan bagi pasar yang mengambil posisi buy.
Namun, XAUUSD masih cukup rentan untuk melanjutkan tren penurunannya di tengah kembali bangkitnya harapan untuk pengetatan Fed yang lebih agresif dalam beberapa bulan mendatang. Data inflasi AS yang melampaui perkiraan dan menekan narasi 'puncak inflasi', menunjukkan bahwa Fed kemungkinan besar akan melanjutkan kenaikan suku bunga yang lebih besar dan lebih cepat untuk mengendalikan inflasi.
Berdasarkan CME FedWatch Tool, pasar saat ini memperkirakan 36% peluang kenaikan poin persentase penuh suku bunga Fed pada minggu depan. Perhatian pasar saat ini tertuju pada rilis data penting, penjualan ritel AS yang dapat berpengaruh pada perdagangan XAUUSD dan dolar AS.
Reaksi Pasar:
Penantian para pelaku pasar pada data Retail Sales AS di sesi Kamis ini membuat XAUUSD masih tertahan di sekitar area 1.690 dan berpotensi melanjutkan penurunan dua hari.
Tren:
XAUUSD masih menjalani tren Bearish yang cukup kuat di tengah meningkatnya ekspektasi pasar the Fed akan lebih agresif lagi dalam upaya menekan kenaikan inflasi menyusul data hari Selasa yang meningkat dan berlawanan dengan ekspektasi pasar.
Trading Signal:
Sell XAUUSD pada level 1675 dengan target profit pada level 1665/1660.
Waspadai rebound XAUUSD dengan posisi buy pada level 1695 dengan target profit pada level 1700/1705
