XAUUSD Kembali Turun Pasca Kenaikan Akhir Pekan
XAUUSD kesulitan melanjutkan pemulihan sesi Jumat lalu dari level terendah dua minggu dan memulai minggu ini dengan penurunan, Senin (31/07/2023). XAUUSD dalam posisi defensif sejak sesi Asia dan saat ini diperdagangkan dalam range ketat di kisaran 1,955.
Laporan PDB AS yang positif yang dirilis pada Kamis lalu menunjukkan perekonomian AS yang sangat tangguh dan membuka peluang satu kenaikan suku bunga Fed 25 basis poin pada bulan September atau November. Ketua The Fed, Jerome Powell, minggu lalu mengatakan bahwa perekonomian masih perlu melambat dan pasar tenaga kerja melemah untuk mengendalikan inflasi.
Hal ini, pada gilirannya, terus mendukung kenaikan imbal hasil obligasi AS, membantu dolar AS bertahan di bawah level tertinggi hampir tiga minggu yang dicapai pada hari Jumat, di mana dolar yang lebih kuat cenderung menekan harga Emas.
Catatan Bank Sentral Eropa bahwa inflasi diperkirakan tetap tinggi dan mendukung pengetatan kebijakan, Bank of England yang diperkirakan akan menaikkan suku bunga pada Agustus, dan Bank of Japan yang mulai bergerak menjauh dari stimulus moneter berpotensi semakin menekan harga Emas, meski spekulasi bahwa The Fed mendekati akhir siklus kenaikan suku bunga akan membantu membatasi penurunan emas.
Analisa Teknikal XAUUSD
XAUUSD masih mencatat penurunan dengan melanjutkan tren yang dibentuk sejak perdagangan sesi Asia dan tertahan di sekitar level 1,955 - 1,950. Meski XAUUSD siap menutup bulan Juli ini dengan kenaikan dan tren bullish di sepanjang bulan ini cukup meyakinkan, namun bullion sejauh ini masih melanjutkan tren penurunan di pekan kemarin. Dua indikator pada grafik seakan mengkonfirmasi pola tersebut, di mana harga saat ini bergerak di bawah Simple Moving Average (SMA) 50 dan 100 yang mengindikasikan harga dalam tren penurunan baik jangka pendek maupun jangka menengah dan siap menembus ke bawah SMA 200, indikator tren jangka panjang. Selanjutnya, Relative Strength Index seakan menegaskan penurunan tersebut, dengan harga bergerak di bawah level 50, meski masih jauh dari area Oversold.
Penurunan lebih lanjut, berpotensi membawa XAUUSD menuju level 1,940 dan membuka peluang SELL pada level 1,950 dengan target profit pada level 1,944 hingga level 1,940. Sementara gerak koreksi sementara akan membawa XAUSD rebound menuju level 1,970 hingga level 1,975 dan membuka peluang BUY pada level 1,961 dengan target profit pada level 1,968 hingga level 1,974.
Join Kanal Telegram Resmi : @fbsanalyticsinindonesia