Pasar saham Asia sebagian besar bergerak turun tajam pada perdagangan Jumat (15/03/2024), karena angka inflasi AS .. Data lainnya juga menunjukkan bahwa ekonomi AS masih cukup baik
Data Ekonomi dan Keuangan Amerika Serikat Kembali Melemah
Diperbarui • 2019-11-11
Dampak perang dagang Amerika Serikat dan China masih terlihat walaupun kesepakatan tahap pertama sudah disetujui pada hari jumat minggu lalu. Data retail sales Amerika Serikat semalam melemah cukup signifikan dalam 7 bulan terakhir, menandakan adanya perlambatan ekonomi di negeri Paman Sam.
Memburuknya perekonomian Amerika Serikat karena perang dagang dengan China selama lebih dari 1 tahun ini, mempengaruhi pula sector keuangan negara tesebut, dimana treasury international capital nya kembali berada zona merah. Banyaknya saham atau obligasi Amerika Serikat yang dimiliki orang asing kembali turun dibandingkan dengan pembelian dibulan sebelumnya, dari $83.88 milliar menjadi - $41.1 milliar.
Keadaan ini memberikan gambaran yang cukup jelas bahwa perekonomian dan keuangan Amerika Serikat saat ini lebih buruk dari pada yang diperkirakan para ekonom, bahkan lebih buruk dari data data ekonomi dan keuangan China.
Keadaan diatas tentunya akan berlanjut dan memberikan efek perlambatan ekonomi Amerika Serikat apabila perang dagang masih berada didalam ketidakpastian seperti saat ini. Kesepakatan tahap pertama Amerika Serikat – China masih belum teralisasi jika Presiden Trump dan Presiden Xi belum menanda tanganinya, dimana kedua nya akan bertemu dalam KTT negera Asia Pasifik di Chile pada bulan depan.
Para pengamat ekonomi dan politik meragukan kesepakatan tersebut dapat terealisasi karena Pemerintah China tidak melihat adanya penghapusan tariff yang akan dikenakan pada tanggal 15 desember 2019 atas product China, jika telah meningkatkan pembelian peroduct pertanian Amerika Serikat senilai $50 milliar.
Memburuknya ekonomi dan keuangan Amerika Serikat serta ketidakpastian di Eropa tentunya menimbulkan resiko bagi pelaku pasar sehingga safe haven termasuk emas, masih akan menjadi focus kedepannya. Harga emas dunia akan bergerak dalam range
pada level harga $1472 - $1501 / troyounce atau bahkan lebih sempit.
Trading Plan :
Buy Limit 1472 - 1485 dengan target 1501
Buy Stop 1506 dengan target 1520
Gold Timeframe Daily
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Menyerupai
Pasar saham Asia menguat ke level puncak 7 minggu pada perdagangan Jumat (08/03/2024), Ketua Fed Jerome Powell mengatakan kepada komite Senat AS bahwa bank sentral AS “tidak jauh” dari keyakinan bahwa inflasi akan
Upaya XAUUSD memperpanjang kenaikan. yang dipengaruhi oleh penurunan imbal hasil obligasi AS, terganggu dengan data.. Hal ini yang berpotensi mendorong dolar Australia melanjutkan..S&P 500 hanya berjarak cukup dekat dari level tertinggi sepanjang masa.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.