Kepercayaan konsumen mulai kembali ke pasar saham Eropa setelah terjadinya gejolak di sektor perbankan global baru-baru ini…
EURAUD Melemah 4 Hari Secara Beruntun
Diperbarui • 2019-11-11
Nilai tukar mata uang Euro megalami pelemahan terhadap mata uang Australia Dollar, selama 4 hari beruntun pergerakan candle EURAUD melemah hingga menembus support kuat hariannya. Faktor utama melemahnya Euro akibat kebijakan dovish yang dilakukan oleh Bank Sentral Eropa ECB serta data Inflasi Eropa yang buruk pada akhir bulan ini, sedangkan menguatnya mata uang Australia didukung oleh melemahnya US Dollar akibat kemungkinan terjadinya resesi di Amerika, sehingga investor mengalihkan investasinya ke mata uang komoditi.
EUR/AUD Timeframe Daily
Secara teknikal pergerakan pada timeframe daily EURAUD berada dalam fase turun yang kuat, hal ini ditunjukkan oleh pergerakan candle yang telah menembus support kuat sebelumnya, ditambah lagi pergerakan histogram indikator MACD yang telah berada di bawah garis signal line memperkuat indikasi turun bagi pair
- EURAUD memiliki peluang turun pada level support di harga 1.57200
- dan Level resistant EURAUD berada pada level harga 1.59100
Menyerupai
Pergerakan pasangan mata uang AUDUSD pada pekan ini bergerak dalam fase turun yang cukup kuat Kembali tertekannya mata uang Australian Dollar tersebut terjadi akibat menguatnya index USD pada pekan ini…
Pergerakan grafik nilai tukar pasangan mata uang AUDUSD masih berada dalam trend turun pada perdagangan pekan ini Meski terlihat stagnan dan bergerak sideways, namun potensi melemahnya pair AUDUSD dapat terjadi dalam waktu dekat…
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.