AUDUSD Turun Tajam Pasca Rilis Notulen RBA
Pada pagi tadi Bank Sentral Australia RBA telah merilis laporan notulen rapat kebijakan atau dikenal dengan istilah Monetary Policy Meeting Minutes
Pada rilis notulen tersebut RBA cenderung bersifat dovish. Hal ini terjadi akibat kebijakan Bank Sentral Australia yang masih akan melakukan pelonggaran moneter lebih lanjut untuk membantu pemulihan perekonomian Australia akibat serangan pandemi virus covid 19, dan juga RBA setuju untuk mempertahankan kebijakan moneter yang sangat akomodatif jika diperlukan.
Selain itu Gubernur RBA Philip Lowe juga kembali memberi petunjuk kepada market bahwa pada bulan depan kemungkinan besar akan dilakukan pemangkasan tingkat suku bunga, sehingga hal ini menyebabkan nilai tukar mata uang Australia Dollar kembali tertekan tajam pada perdagangan pekan ini.
Analisa Teknikal
Secara teknikal pada timeframe daily pasangan mata uang AUDUSD masih berada dalam fase turun yang kuat, hal ini didukung oleh beberapa indikator berikut ini:
- Titik indikator parabolic SAR telah berada di atas candle daily
- Indikator stokastik masih bertahan dibawah level 20
- Histogram indikator MACD telah menembus ke bawah garis signal line
- Beberapa indikasi tersebut memberi signal kuat bagi pair AUDUSD untuk kembali turun pada perdagangan pekan ini.
Indikasi: Bearish
Apabila Support 0.70250 berhasil ditembus ke bawah maka pair AUDUSD berpeluang lanjut turun ke level 0.69650
Resisten AUDUSD berada pada level 0.71820 sampai dengan 0.72450
Grafik AUDUSD Timeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan money management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.