Bank of Canada

Baca artikel di situs FBS

Pasar sudah mulai bosan dengan faktor geopolitik sehingga para pelaku pasar mulai berani mengambil resiko ditengah ketidakpastian. Kicauan Trump di twitter kemarin agak mereda, dan membuat Dow Jones kembali kembali masuk ke level 24600 an setelah hari sebelumnya harus berada dilevel 23300 an. Baru 1 hari bebas dari kicauan Trump , Presiden Amerika ke 45 ini, mulai kembali menyenggol China dan Rusia melalui twitter nya dengan mengatakan bahwa “ China dan Rusia mulai men-devaluasi mata uangnya” .

Tuduhan ini tentunya merupakan peringatan bagi ke dua negara tersebut, karena mereka pernah melakukan devaluasi di masa lampau demi kepentingan ekonomi masing masing. Pasar saat ini memang menunggu banyak hal, mulai dari reaksi China mengenai tariff sampai dengan reaksi Rusia mengenai Syiria, dan rencana sanksi dari Amerika kepada Rusia, karena Presiden Rusia harus bertanggung jawab atas masalah senjata kimia.

Belum ada reaksi nyata atas kesemua kecaman Amerika terhadap 2 raksasa dunia tersebut, dan kita sudah mengetahui, bahwa setiap raksasa ekonomi dunia ini beraksi maka pasar saham akan dirugikan dan safe haven akan diburu oleh pelaku pasar.

Menyerang negara lain, Proteksionis, serta memberikan keringanan pajak bagi seluruh rakyat Amerika adalah suatu strategi Trump untuk membuat ekonomi negara nya bangkit kembali, tetapi tentunya ini akan menjadi boomerang bagi negaranya sendiri kedepannya. Dengan pajak yang rendah dan adanya defisit anggaran setiap bulannya maka sulit bagi suatu negara dapat berkembang karena ini menambah jumlah hutang yang pada saat nya nanti akan memicu krisis ekonomi serta moneter dikemudian hari. The Fed pasti akan berfikir keras agar Amerika terhindar dari bencana financial untuk ke 3 kalinya.

US Dollar

Tanggal 2 mei 2018 The Fed akan merilis kebijakan moneternya dan tentunya ini akan membuat Powell harus berfikir keras tentang perbaikan disektor tenaga kerja dan menstabilkan laju tingkat inflasi. Resiko penguatan US Dollar ada selalu pada perang dagang.Dengan naiknya inflasi saat ini yang mencapai 2,4 dari 2,2% maka penguatan US Dollar menjelang FOMC Meeting harusnya sudah mulai terasa saat ini. Index Dollar masih berada pada areal konsolidasi dengan resistance di level 89.50 dan support dilevel 88.80

image_2018-04-18_16-46-22.png

Canada

Canada sebagai penghasil minyak dunia, akhir akhir ini menguat terhadap US Dollar karena :

  1. Harga minyak dunia diprediksikan naik mendekati $70/ barell
  2. Inflasi Canada sudah melebihi 2% , dimana saat ini sudah mencapai 2,7%

Dengan data data ekonomi yang ada di tahun 2017 memang Canada masih masuk hitungan lambat pertumbuhan ekonominya, tetapi penguatan mata uang Canada terhadap US Dollar sudah mencapai 4% di tahun ini.

Banyak analis mengatakan bahwa malam nanti Bank of Canada tidak akan menaikan suku bunganya, namun jika sampai terjadi kenaikan suku bunga maka USDCAD akan turun sampai di level 1.2477 dan maksimal ke 1.2411. Dan jika sebaliknya terjadi maka USDCAD diprediksikan akan naik ke level 1. 2615 dan maksimal ke 1.2670 an.

Reza Aswin

Bagikan informasi ini ke teman Anda

Menyerupai

Berita terbaru

Buka secara instan

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.