Euro Dapat Terkoreksi Naik Ditengah Pandemic Corona
Mata uang Euro yang telah turun sekitar 9,4% terhadap mata uang US Dollar pada tahun ini, sehingga dapat terjadi koreksi naik ditengah pandemic corona gelombang ke empat.
Keadaan ini disebabkan adanya sudah adanya kepastian pengganti Kanselir Angela Merkel yaitu Olaf Scholz dengan dukungan koalisi. Selain itu pemerintah baru tidak akan mengadakan penguncian atas himbauan dari Merkel yang mulai khawatir dengan meningkatnya angka kematian yang telah menembus angka 100.000 dalam 24 jam terakhir.
Angka terinfeksi baru pun meningkat mencapai 75.000 kasus sehingga mendorong Merkel untuk mulai merancang untuk melakukan penguncian, tetapi ditolak oleh Koalisi pemerintahan baru karena akan menjadi preseden buruk bagi pemerintahan baru.
Fenomena ini tentunya akan membuat mata uang Euro untuk sementara dapat terkoreksi naik walaupun dalam jangka waktu panjang mata uang ini dapat melemah karena factor kesehatan serta keuangan yang masih terlihat beresiko membebani pertumbuhan ekonomi di kawasan tersebut, kedepannya.
Efek Terhadap Pasar
Penolakan atas himbauan penguncian negara Jerman oleh koalisi baru akan membuat koreksi kenaikan pada pair EURUSD dalam jangka pendek.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair EURUSD bergerak dalam range 1.1143 – 1.1283
Trading Plan :
Buy Limit 1.1143 – 1.1197 dengan target 1.1283 – 1.1368
Stoploss 1.1037
Grafik EURUSD timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.