USD/CAD Berjuang untuk Menenbus Harga Tertinggi Bulanan Ditengah Sanksi AS terhadap Rusia
USD/CAD mengelami penurunan jika dibandingkan pencapaian tertinggi baru mingguan (1,2873) bahkan ketika Presiden AS Joe Biden mengumumkan "tahap pertama" sanksi terhadap Rusia.
Namun, data baru yang keluar dari AS dapat mempengaruhi USD/CAD karena Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) diperkirakan akan meningkat untuk bulan kelima berturut-turut, dengan ukuran inflasi pilihan Federal Reserve terlihat melebar menjadi 5,1% dari 4,9 % per tahun pada bulan Desember, yang akan menandai pembacaan tertinggi sejak 1983.
Bukti inflasi yang lebih tinggi dapat menghasilkan reaksi bullish dalam Dolar AS karena memicu spekulasi untuk perubahan kebijakan Fed, dan USD/CAD dapat melakukan upaya lebih lanjut untuk menembus kisaran Februari karena Ketua Jerome Powell and Co. melacak untuk menutup neraca mulai akhir tahun ini. Pada gilirannya, data baru yang keluar dari AS dapat membuat USD/CAD bertahan menjelang keputusan suku bunga Fed pada 16 Maret 2022 ini.
Efek Terhadap Pasar
Krisis Rusia vs Ukraina dapat membuat pair USD/CAD memiliki kecenderungan bullish pada trend jangka panjangnya.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair USD/CAD bergerak dalam range 1.26333 – 1.29451
Trading Plan :
Buy Stop 1.2895 dengan target 1.29200-1.29451
Stoploss 1.27100
Grafik USD/CAD Timeframe D1 (Daily)
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.