Harga Minyak Tembus Dibawah $0 Per Barel, USDCAD Kembali Menguat
Pasangan mata uang USDCAD menguat secara signifikan pada perdagangan pekan ini
Pergerakan mata uang US Dollar kembali menekan nilai tukar mata uang Dollar Kanada pada perdagangan pekan ini, hal ini diakibatkan anjloknya harga minyak mentah dunia yang terjadai akhir-akhir ini. Tidak tanggung-tanggung harga minyak mentah dunia versi WTI anjlok parah hingga harganya dibawah $0/barel.
Harga minyak mentah dunia pada perdagangan kemarin dihantam turun hingga harganya minus $37 per barel (-$37/barel) hal ini terjadi akibat ketimpangan antara turunnya jumlah pesanan minyak mentah dunia dan juga pasokan minyak mentah dunia yang melimpah, dan kondisi ini terjadi akibat pandemi virus covid 19 yang menjadikan dunia berada dalam resesi ekonomi global, sehingga sektor manufakturing seluruh dunia mengurangi produksi dan berdampak kepada turunnya pesanan minyak dunia.
Dengan anjloknya harga minyak dunia tersebut akhirnya menjadikan mata uang negara kanada yang merupakan salah satu negara penghasil minyak terbsear dunia menjadi ikut melemah, dan membawa pasangan mata uang USDCAD kembali menguat pada pekan ini.
Analisa Teknikal
Dari timeframe daily, terlihat mata uang USDCAD kembali dalam pergerakan naik. dan hal ini terlihat dari pola candle bullish engulfing yang terbentuk pada tanggal 17 & 20 April kemarin
- Dari indikator Parabolic SAR telah berada dibawah candle daily dan ini memberikan indikasi pembalikan arah trend
- Indikator stokastik kembali cross keatas, dan ini memberikan indikasi pair USDCAD berada dalam kekuatan bullish
Indikasi: Bullish
USDCAD memiliki peluang naik ke level resisten selanjutnya di harga 1.42220 sampai dengan 1.43546
Support USDCAD berada pada level harga 1.38850
USDCAD TImeframe Daily